TAG
Petrus Selestinus
Fredrich Yunadi: Mereka Itu Advokat atau Abal-abal yang Dibayar KPK
Saat ditanya apakah akan melaporkan balik advokat yang melaporkannya, Fredrich menjawab hal itu tak perlu dilakukan.
Berita
-
Menyoal Kerumunan Massa di Kabupaten Sikka
Ada yang secara ekstrem menyamakan peristiwa kerumunan ini sama dengan peristiwa penjemputan Rizieq Shihab saat tiba di Bandara Soekarno Hatta.
-
Ketua Presidium KRF Soroti Polemik Kasus Tanah Toro Lema di Labuan Bajo NTT
Petrus Selestinus angkat bicara soal kasus tanah Toro Lema di Labuan Bajo, Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT).
-
Jaksa Pinangki Terus Bersikap Arogan dan Congkak
Apa yang membuat Pianangki memiliki bargaining position yang membuatnya sombong, meskipun sudah menjadi tersangka, perlu diselidiki.
-
Harapan Keadilan bagi Novel Baswedan dan Publik Terletak pada Nurani Majelis Hakim
Petrus: Melihat pandangan dan penilaian JPU dalam kasus Terdakwa Rahmat Kadir Mauhlete dan Rony Bugis, nampak sangat jelas kerancuan
-
R-Perpres tentang Fungsi TNI dalam Mengatasi Teroris Politicking Dinilai Membingungkan
Selama ini peran TNI dalam mengatasi aksi terorisme tidak diatur secara lebih jelas dan komprehensif baik melalui UU TNI atau revisi UU TNI
-
Agus Rahardjo Jadi Penasihat Kapolri, Idham Azis Dinilai Salah Pilih Orang
Agus dinilai gagal mengemban misi memimpin KPK selama 5 tahun baik untuk bidang pencegahan maupun bidang penindakan atau pemberantasan korupsi.
-
Pilihan Presiden Tempatkan Dr Daniel Bentuk Pengakuan Negara Terhadap Intelektual Putra Terbaik NTT
Presiden Jokowi akhirnya telah memilih dan menetapkan Dr. Daniel Yusmic Pancastaki Foekh, SH. Putra daerah asal NTT
-
Kebebasan Beragama dan Pelaksanaan Ibadah Tidak Boleh Jadi Obyek Perjanjian
Peristiwa pelarangan ini jelas mengusik kenyamanan Umat Kristiani dimanapun di Indonesia yang hendak merayakan Natal 25 Desember 2019
-
Lewat Undang-Undang Baru KPK, Firli Cs Diminta 'Tancap Gas' Benahi Internal KPK
Petrus Selestinus miminta, pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2019-2023 segera tancap gas membenahi internal KPK.
-
KPK Diminta Umumkan Penyidik yang Tanggalkan Tugas
KPK diminta umumkan penyelidik dan penyidik yang tanggalkan tugas dan kewajibannya.
-
Sebut Ada Bukti Pelanggaran Kode Etik Berat, Mantan Komisioner KPK Desak Kapolri Tarik Firli
Menurut Busyro Muqoddas, Irjen Firli tidak bisa ditempatkan sebagai ketua KPK karena pernah melakukan pelanggaran kode etik berat.
-
Pimpinan KPK Disebut Tak Kompak, Pernyataan Basaria hingga Kritik dari Putri Gus Dur
Di tengah polemik revisi Undang-Undang No 30 Tahun 2002 tentang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), terlihat ketidakkompakan pimpinan KPK.
-
Forum Lintas Hukum Beri Jokowi 2 Opsi Selamatkan KPK: Bekukan & Tunjuk Plt Atau Lantik Pejabat Baru
Forum Lintas Hukum menilai kini terjadi kekosongan pimpinan di KPK sejak 3 orang pimpinan KPK mundur dan menyerahkan mandat ke Presiden.
-
''Ternyata 5 Pimpinan KPK Sangat Lemah, Mudah Menyerah dan Didikte oleh Wadah Pegawai KPK''
Agus Rahardjo dkk tersebut tidak memiliki jiwa kepemimpinan yang kuat sekuat lembaga KPK yang superbody.
-
Petrus Selestinus: Waspadai Protes Pegawai KPK dan Pilkada Tahun 2020
Pada tahun 2020, sebanyak 9 (sembilan) provinsi, 224 Kabupaten dan 37 kota di Indonesia akan melaksanakan Pilkada. Pilkada ini memiliki arti strategi
-
Eks Komisioner KPKPN Nilai Tuntutan ICW dan KPK Salah Alamat
“Ini aneh karena KPK sendiri tidak pernah merasa penting untuk memeriksa setiap LHKPN yang sudah diserahkan ke KPK,” kata Petrus Selestinus.
-
Soal Seleksi Capim KPK, Petrus Selestinus Kritik Penilaian PUSaKO
Petrus menganggap perlu untuk memberikan klarifikasi atas penilaian dan masukan PUSaKO yang bersumber dari tafsir sesat.
-
KPK Jangan Serahkan Penyidikan 2 Oknum Jaksa kepada Kejaksaan Agung
Karena yang hendak ditindak bukan hanya pelakunya melainkan sistem yang korup pada Instansi dimana pelakunya berasal.
-
Petrus Minta Shana Klarifikasi Foto yang Beredar di Medsos
Demikian hal ini disampaikan Koordinator Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) Petrus Selestinus melalui siaran pers di Jakarta, Sabtu (11/5/2019).
-
Harimau Jokowi Ancam Gugat POM TNI Jika Tidak Klarifikasi Rekam Jejak Prabowo
Harimau Jokowi akan gugat POM TNI lewat pra peradilan jika dalam waktu seminggu tidak klarifikasi rekam jejak Prabowo.