Selasa, 26 Agustus 2025

Demam Pokemon Go

Jual Beli Akun Pokemon Go Seharga Jutaan Rupiah Marak di Facebook

Akun yang dijual itu biasanya memiliki Pokemon langka, mendapatkan medali-medali tertentu atau sekadar memiliki level tinggi.

Editor: Fajar Anjungroso
TRIBUN PONTIANAK/TRIBUN PONTIANAK/ANESH VIDUKA
Seorang gadis saat memainkan game Pokemon Go di Hotel Transera, Pontianak, Kalbar, Kamis (14/7/2016) sore. Pokemon Go adalah Game yang tersedia di Smartphone yang mengusung konsep memadukan dunia nyata dengan dunia virtual yang memaksa pemainnya untuk bergerak mencari pokemon-pokemon tersebut di sekitar mereka dengan menjelajah petunjuk pada layar smartphone yang juga berfungsi sebagai GPS. Dalam beberapa waktu terakhir ini tampak disejumlah ruang publik di kota Pontianak selalu diramaikan oleh puluhan gamer yang bermain Pokemon Go. (Tribun Pontianak / Anesh Viduka) 

TRIBUNNEWS.COM - Orang-orang kini mulai menjual akun Pokemon Go yang sudah mencapai level tinggi.

Akun yang dijual itu biasanya memiliki Pokemon langka, mendapatkan medali-medali tertentu atau sekadar memiliki level tinggi.

Pembelinya tentu saja para pemain yang malas menaikkan levelnya.

Pokemon Go memang menuntut pemainnya untuk aktif, misalnya berjalan kaki sejauh 2 kilometer hingga 10 kilometer demi menetaskan telur atau menangkap monster.

Seiring menangkap dan menetaskan Pokemon, pemain akan mendapatkan Experience Point yang berguna untuk menaikkan level.

Jika level ini makin tinggi, maka potensi menemukan Pokemon langka untuk ditangkap pun ikut naik.

Ketika level tinggi, maka seperti dilansir dari Wired, Senin (18/7/2016), akun pun bisa dijual dengan harga yang mahal. Setidaknya, investasi yang dilakukan penjual untuk meningkatkan level itu akan terbayar.

Daftar akun-akun Pokemon Go yang dijual ini sekarang sudah mulai muncul di berbagai situs atau media sosial, antara lain adalah Craiglist, PlayerUp, dan Facebook.

Harganya pun bervariasi, mulai dari ratusan ribu rupiah hingga jutaan rupiah untuk yang berlevel tinggi dan memiliki pokemon langka.

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan