70 Persen Pasar Smartphone Indonesia Berada di Bawah Harga Rp 3 Juta
Tentang startegi ke depan, Lo Khing Seng mengatakan, Huawei Indonesia akan lebih cepat mendatangkan produk setelah dirilis secara global.
Editor:
Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Saat ini produk smartphone di bawah harga Rp 3 juta laris manis di pasar Indonesia.
Lo Khing Seng selaku Deputy Country Director Huawei Device Indonesia mengakui, smartphone di bawah Rp 3 juta banyak diminati.
"Sebanyak 70 persen pasar smartphone berada Indonesia masih berada dalam kelas tersebut," kata Lo Khing Seng, dalam acara pengumuman resmi dihadirkannya Huawei Y7 Pro 2019 di Jakarta, Sabtu (12/1/2019).
Tentang startegi ke depan, Lo Khing Seng mengatakan, Huawei Indonesia akan lebih cepat mendatangkan produk setelah dirilis secara global.
"Sebulan setelah rilis di luar negeri, produk bisa berada di tangan pengguna di Indonesia," kata Lo.
Lo Khing Seng mengakui, brand smartphone Huawei memang belum banyak diketahui masyarakat Indonesia meski di tingkat global menduduki posisi kedua.
"Untuk itu tahun ini kami akan lebih banyak memamerkan produk ke seluruh Indonesia sehingga makin banyak yang tahu tentang Huawei," katanya.
Memasuki tahun 2019 ini, Huawei menghadirkan produk baru seri Y ke Indonesia, yaitu Huawei Y7 Pro 2019, meskipun dipasarkan untuk kelas entry-level, Huawei Y7 Pro 2019 menghadirkan spesifikasi layaknya smartphone kelas premium.
Huawei Y7 Pro 2019 yang dilengkapi kamera berteknologi artificial intelligence (AI) yang canggih dengan kemampuan fotografi.
Huawei Y7 Pro 2019 hadir dengan pilihan warna Midnight Black dan Aurora Blue. Midnight Black mewakili anak muda yang penuh dengan sisi misterius, introvert namun pemberani dan pantang menyerah. Sementara Aurora Blue mencirikan kaum muda yang ceria, penuh semangat dan ekstrovert.
Dua warna yang indah ini juga terinspirasi dari warna-warna yang ada di alam semesta, yang melekat indah di bodi bagian belakang keramiknya.
Perangkat ini dirancang dengan tubuh berbahan polycarbonat untuk meningkatkan daya tahan terhadap goresan yang bakal merusak penampilan dan estetikanya.
Huawei Y7 Pro 2019 dibekali dengan bentang layar seluas 6,26 inci. Smartphone dengan panel layar terteknologi HD ini, semakin dipercantik dengan desain kamera Dewdrop di atasnya.
Huawei Y7 Pro 2019, memiliki layar yang lebih besar dari para kompetitornya.
Huawei Y7 Pro dibekali baterai berkapasitas 4000mAh yang menjanjikan penggunaan lebih dari sehari untuk sekali recharge, meski dengan penggunaan yang intensif.
Kinerja Huawei Y7 Pro ditopang oleh chipset Qualcomm Snapdragon 450 octa-core. Chipset berteknologi 14nm ini mengandung delapan core ARM Cortex-A53 yang sangat efisien dengan kecepatan sampai 1.8GHz, untuk menyajikan performa multi-core yang luar biasa tapi dengan penggunaan baterai yang efisien.
Dengan pemroses grafis Andreno 506 GPU yang didukung oleh Vulkan, menghasilkan performa grafis yang mulus saat kamu memainkan game yang membutuhkan grafis tinggi. Keasyikan main game takkan terganggu panggilan telepon berkat fitur Do Not Disturb Mode.
Pada Do Not Disturb Mode, penelepon akan diberitahu bahwa si penerima sedang tidak bisa menerima panggilan, sambil mengabarkan si penerima melalui SMS tentang adanya panggilan telepon tersebut.
Dengan mode ini juga, semua notifikasi (kecuali yang penting macam daya baterai yang tersisa, alarm, dan sebagainya) dibikin senyap.
Tak usah khawatir kehabisan tempat untuk menyimpan berbagai aplikasi dan file yang menarik dan menghibur, seperti dokumen, game, foto, musik, dan video. Saat ini varian yang tersedia adalah RAM 3GB dan ROM 32GB yang bisa ditingkatkan dengan slot kartu MicroSD sampai 512GB.
Bagi konsumen yang tertarik untuk membeli Huawei Y7 Pro dapat mendaftarkan dirinya melalui program pre-register di Lazada pada tanggal 17 Januari 2019 pukul 17:00 di link berikut: http://bit.ly/HuaweiY7ProID dan dapat dibeli langsung pada tanggal 25 Januari 2019 di Lazada dengan link yang sama.