4 Robot Anjing Terpopuler: Intip Spesifikasi, Harga dan Fitur Spot, Go1, CyberDog dan AlphaDog
hadirnya robot anjing berkaki empat yang tak hanya berfungsi sebagai alat bantu industri, tetapi juga sebagai platform riset dan edukasi
Penulis:
Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perkembangan teknologi robotika dan kecerdasan buatan (AI) terus mencatat lompatan pesat dalam beberapa tahun terakhir.
Salah satu inovasi yang paling mencuri perhatian publik dan industri global adalah hadirnya robot anjing berkaki empat yang tak hanya tampil futuristik, tetapi juga menghadirkan potensi pemanfaatan yang sangat luas.
Mulai dari sektor industri berat, riset ilmiah, edukasi, hingga hiburan, robot anjing kini kian dilirik sebagai solusi cerdas untuk mendukung aktivitas manusia.
Tren penggunaan robot anjing semakin nyata seiring meningkatnya kebutuhan otomasi, keamanan kerja, dan eksplorasi teknologi berbasis AI.
Beragam perusahaan teknologi terkemuka berlomba menciptakan model dengan spesifikasi, harga, dan kapabilitas yang beragam—dari robot premium untuk misi profesional hingga versi ringkas yang ramah bagi kalangan peneliti, institusi pendidikan, bahkan penggemar hobi robotik.
Robot anjing modern bukan lagi sekadar prototipe pameran di ajang teknologi. Mereka telah menjadi produk komersial yang dioperasikan di lapangan, mulai dari patroli keamanan, inspeksi infrastruktur kritikal, pemetaan wilayah bencana, sampai mendampingi riset kecerdasan buatan di kampus-kampus ternama dunia.
Kemampuan bergerak lincah di berbagai medan, menavigasi rintangan, mendeteksi lingkungan secara real-time, dan berinteraksi dengan operator membuat robot anjing menjadi simbol kemajuan robotika kontemporer.
Dirangkum dari berbagai sumber, berikut 4 robot anjing yang telah dipasarkan:
Spot
Di jajaran produk premium, Boston Dynamics Spot menjadi salah satu pionir robot anjing yang diakui secara global.
Diluncurkan secara komersial pada 2019, Spot dirancang untuk meningkatkan keselamatan manusia di area kerja berbahaya.
Robot seberat sekitar 25 kilogram ini memiliki kemampuan berjalan di berbagai medan, menaiki tangga, menghindari rintangan, serta berdiri kembali setelah terjatuh.
Spot dilengkapi teknologi canggih, mulai dari stereo camera, sensor kaki, hingga IMU (Inertial Measurement Unit) untuk memetakan lingkungan dalam bentuk 3D. Operasionalnya dapat dikendalikan jarak jauh atau berjalan secara semi-otonom.
Spot juga mendukung modul tambahan seperti lengan robotik, kamera inspeksi, dan docking station otomatis.
Sejak dipasarkan secara luas, lebih dari 1.500 unit Spot telah digunakan di berbagai negara, termasuk untuk patroli keamanan, inspeksi jaringan pipa, dokumentasi konstruksi, hingga mendukung penelitian akademis.
Banjir Dahsyat Landa Beijing, Lebih dari 30 Orang Tewas, 80.000 Warga Terpaksa Mengungsi |
![]() |
---|
Trump Bantah Ingin Bertemu Xi, Tapi Buka Peluang Kunjungan ke Tiongkok dalam Waktu Dekat |
![]() |
---|
Memanasnya Thailand vs Kamboja Dianggap Buntut Panjang Penjajahan Barat, Tiongkok: Risiko Masa Lalu |
![]() |
---|
Institut Guangxi China dan ITSB Kerjasama Pengembangan Teknologi Pengolahan Pulp dan Kertas |
![]() |
---|
Pesawat Berusia 50 Tahun Rusia Bawa 48 Orang Jatuh di Wilayah Amur, Apa yang Diketahui Sejauh Ini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.