Wisata Yogyakarta
Sompil, Kuliner Sederhana dari Gunungkidul yang Nyaris Hilang Tergerus Zaman
Di Kabupaten Gunungkidul terdapat sebuah kuliner yang hampir ditelan zaman. Anda pun rasa-rasanya belum pernah mendengar nama makanan ini.
Editor:
Malvyandie Haryadi
Cirikhas sompil adalah teksturnya yang sangat lembut berbeda dengan kebanyakan lontong lainya.
Lembutnya sompil semakin nikmat disantap bersama gurih pedasnya sayur tempe.
Dikatakan Bu Padmi, untuk menghasilkan sompil yang lembut perlu waktu hingga empat jam untuk memasaknya.
"Untuk membuat sompil, pertama kali yang dilakukan adalah mencuci beras, kemudian ditirskan. Setelah itu beras dimasukan ke kulit sompil yang telah dibentuk mengerucut. Kemudian baru direbus selama empat jam," ujarnya.
Selain disajikan bersama sayur tempe, ada juga lauk berupa tempe dan tahu bacem.
Jika Anda ingin lauk lainya seperti opor ayam, Anda harus pesan terlebih dahulu sebelumnya.
Saat ini Bu Padmi adalah generasi keempat yang berjualan Sompil.
Ia meneruskan warisan nenek buyutnya yang kali pertama mengawali jualan sompil.
Perempuan ini sempat berhenti beberapa kali berjualan Sompil
Ia mulai berjualan pada 1990, namun, usaha itu hanya bertahan hingga 1993.
Pada 2003, Padmi mencoba berjualan lagi hingga 2006.
“Saya orang gampang merasa bosenan, jadi saya sempat berhenti lagi berjulan," ujarnya.
Kemudian pada tahun 2013, dia mulai lagi berjualan Sompil. Padmi mengaku didorong untuk membuat sompil kembali karena makanan khas itu memiliki daya tarik dan harus dilestarikan.
Apalagi setelah mendapat dorongan dari pemerintah Kecamatan Patuk.
“Alhamdulillah, penggemarnya banyak. Biasanya rombongan yang datang atau dipesan untuk rapat,” ujar dia.
Untuk satu porsi Sompil dengan lauk tempe dan tahu bacem, beserta teh gula batu, dapat anda nikmati cukup dengan membayar Rp. 10 ribu. Setiap harinya Bu Padmi mulai melayani pembeli mulai dari pukul 07.00 pagi.
Karena keinginan dari Bu Padmi untuk mempertahankan kuliner tradisional ini, dari awalnya hanya dia yang berjualan Sompil, saat ini telah ada beberapa orang yang juga menjual Sompil.(*)