Pendidikan GOWisata Bogor
Doclang, Kudapan Ringan Orang Bogor Kalau Malam-malam Perut Tiba-tiba Kukuruyuuukk!
Doclang, makanan ringan orang Bogor kalau malam-malam tiba-tiba perut 'kukuruyuuukkk!'
lihat foto
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Yudhi Maulana
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CITEUREUP - Bingung cari makanan saat lapar di tengah malam, coba saja mampir ke Kawasan Pasar Devris, Jalan Veteran, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Jawa Barat.
Di sana, anda akan menemukan banyak lapak makanan, salah satu yang terkenal yakni doclang.
Doclang merupakan makanan tradisional yang terdiri dari lontong, kentang dan telur.
Lontong, kentang dan telur dipotong kecil-kecil lalu disimpan di atas piring.
Bumbu kacang yang lembut dan guris disiram diatas potongan lontong, kentang dan telur yang sudah disiapkan.
Lalu, kecap serta sambal dituangkan di atasnya serta taburan kerupuk menambah nikmat sajian doclang.
Gurih bumbu kacang serta lontong dan kentangnya menyatu di dalam mulut.
Pantas saja, orang rela mengantre untuk sepiring doclang yang harganya hanya Rp 10 ribu.
Salah seorang penjual doclang, Randi mengatakan lapak doclangnya buka hingga 24 jam.
"Kita buka 24 jam, nanti yang jaga gantian. Di sini memang ramainya dari habis magrib sampai tengah malam," katanya kepada TribunnewsBogor.com.
Ia sendiri juga tak bisa menghitung berapa porsi doclang yang habis dalam waktu sehari.
Selain Doclang, banyak juga pedangan kuliner lain yakni bubur ayam dan sate ayam yang berada di kawasan Pasar Devris.
Pasar Devris yang berada di dekat Stasiun Bogor ini selalu ramai pada malam hari.
Letaknya cukup mudah ditemui, hanya beberapa meter dari Stasiun Bogor ke arah Jembatan Merah.
