Ruang Kerja Antasari Tetap Dikosongkan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Hingga saat ini, ruang kerja mantan Ketua KPK Antasari Azhar tetap dikosongkan semenjak dia ditahan di Polda Metro Jaya dalam kasus pembunuhan Nasrudin Zulkarnaen, Mei 2009.

"Tetap dikosongkan," ujar Irsya, staf Humas KPK yang mendampingi kunjungan media ke dalam kantor KPK, Jakarta, Jumat (12/11/2010).

Pantauan Tribunnews, bekas ruang kerja Antasari itu berukuran sekitar 7x8 meter persegi dengan dinding kayu berwarna cokelat. Terdiri dari dua meja tamu, satu meja kerja pimpinan. Tepat di samping meja kerja, ada satu sofa melengkung berwarna ungu untuk merebahkan badan ketika lelah.

Di sisi sebelah kanan ada satu ruang rapat kecil dan sebelahnya ada kamar mandi.

Tepat di bagian depan bekas ruangan Antasari ini, ada satu meja kerja untuk sekertaris. Ida, mantan sekertaris Antasari tampak tengah sibuk bekerja seorang diri. Kini, Ida bertugas sebagai kesekertariatan pimpinan secara keseluruhan.

Meski bekas ruang kerja Antasari ini dikosongkan, terkadang digunakan empat pimpinan KPK tersisa untuk menerima tamu luar negeri.

"Tamu luar negeri, seperti Dubes Perancis, GTZ," imbuhnya.

Empat ruangan untuk empat pimpinan lainnya memiliki model dan isi yang hampir sama. Hanya tata letak barang saja yang berbeda.

Di sebelah kiri bekas ruangan Antasari adalah ruang kerja Chandra M Hamzah. Di depanya ada ruang kerja Haryono Umar, Biit Samad Rianto dan M Jasin. (*)