Maya Rumantir Rindu Perdamaian Bangsa
Maya Rumantir merayakan ulang tahunnya ke 48. Maya menyimpan satu kerinduan tidak hanya pada fans, namun juga kangen pada perdamaian di negeri ini.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lama tak muncul, Maya Rumantir tiba-tiba merayakan ulang tahunnya ke 48. Bukan sekadar ulang tahun biasa, rupanya artis yang bersinar pada 1979 ini menyimpan satu kerinduan tidak hanya pada fans, namun juga kangen pada perdamaian di negeri ini.
Ya, Maya kini hadir kembali, sejak lama tak muncul setelah 2004 lalu menikah dengan Takala Hutasoit. Tak banyak yang berubah dengan penampilannya. Tetap ceria dan bersemangat.
Di perayaan ulang tahunnya ke-48, perempuan bernama lengkap MayaOlivia Rumantir ini tampil dengan balutan pakaian merah muda. Busana yang dikenakannya itu seakan ingin mengatakan kalau dirinya semangat berkarya buat bangsa ini masih terus menyalak.
Kini, Maya menyandang gelar sebagai Ketua Umum Yayasan Maya Bhakti Pertiwi. Sebuah komunitas yang dikatakannya sebagaia wadah berkumpulnya persahabatan dan perdamaian.
Maya menyuarakan pesan mengajak seluruh komponen anak bangsa ini. melalui lantunan lagu Indonesia Bersinar. "Indonesia bersinar, selamatkan generasi masa depan bangsa," demikian penggalan pesan yang disampaikannya melalui alunana suara Maya Rumantir Senin (2/3/2012).
Maya mengajak seluruh warga bangsa ini untuk berbuat dan bergerak bersama membangun perdamaian, kerukunan antarumat beragama di tanah ibu pertiwi.
Maya mengatakan selama 23 tahun perjalanannya tenggelam dari dunia selebriti dan hingar bingarnya dunia hiburan
"Saya bisa seperti sekarang ini karena dukungan banyak pihak. Saya adalah salah satu puteri bangsa yang rindu, dimana pasti semua warga bangsa rindu untuk bangsanya selalu bersinar," demikian kerinduan Maya.
Kira-kira lima hari yang lalu, kenangnya, ia tergerak untuk membuat acara ultahnya untuk mengajak seluruh masyarakat Indonesia meresapi rasa kebangsaan.