Belum Terungkap ada Pusat Gempa di Jakarta

TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA--Guru Besar Institut Teknologi Bandung (ITB), Masyhur Isyham memastikan, belum dapat mwmprediksi ada sumber gempa di Ibu Kota Jakarta.

"Kita belum tau apakah ada sumber gempa di Jakarta atau tidak. Belum ada bukti otentik. Tapi, belum ada juga bukti otentik tidak ada sumber gempa di Jakarta," katanya di sela-sela diskusi dan simulasi 'mitigasi gempa dan langkah-langkah evakuasi di gedung bertingkat, Jakarta, Selasa (17/4/2012).

Sumber gempa yang sudah diketahui, ungkapnya, berada di luar Jakarta, berada sekitar 10 titik atau sumber gempa. Diperkirakan sumber gempa berada di Selat Sunda.

"Waktu itu, kami mau buat peta gempa 8,4 SR, bisa sampai lebih. Malah, ada yang 8,7 SR, bahkan paper sebelumnya sampai 9 SR (kekuatan gempanya)," terangnya.

Kalau itu terjadi, lanjut dia, percepatan di Jakarta adalah sekitar 0,12 - 0,15 grafitasinya. Angka itu, masih lebih rendah dari persyaratan bangunan yang ditetapkan pemerintah. "Goyangan di batuan dasar persyaratan bangunan yang naik itu 0,15 grafitasi, persyaratan bangunan yang baru 0,2 grafitasi," jelasnya.

Secara prinsip, tegasnya lagi, selama bangunan dibangun mengikuti kaidah pembangunan bertingkat tahan gempa, maka bangunan itu akan aman. "Insya allah aman. Yang masalah adalah apabila tidak mengikuti kaidah," ungkapnya.