Anggota DPRD Panik Didatangi Perempuan saat Sidang Paripurna
Kehadiran anggota DPRD Kota Pematangsiantar Chondri Horas Luhut Silitonga dalam Sidang Paripurna Nota Pengantar
Editor:
Anwar Sadat Guna

Laporan Wartawan Tribun Medan, Adol Frian Rumaijuk
TRIBUN-MEDAN.COM, PEMATANGSIANTAR - Kehadiran anggota DPRD Kota Pematangsiantar Chondri Horas Luhut Silitonga dalam Sidang Paripurna Nota Pengantar LKPj Walo Kota Pematangsiantar 2011 sempat membuat geger para undangan.
Pasalnya, saat sidang dimulai ada seorang perempuan masuk ke ruang paripurna hendak menemuinya dan membawanya keluar.
Belum sampai di tempat duduk Chondri, perempuan tersebut keburu di amankan petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP). Saat itu, Condri duduk di bagian depan mimbar.
Perempuan mengenakan baju berwarna biru dengan rambut diikat di belakang tersebut sempat berontak.
Ia masuk dari pintu utama dan dibawa keluar oleh Satpol PP. "Saya tidak peduli ini sidang paripurna atau apa, aku punya urusan sama dia (Chondri)," ujar perempuan tersebut berulang-ulang.
Ia sempat berusaha masuk dari pintu samping. Namun, petugas Satpol PP keburu menutup pintu samping dan ia tetap mencari jalan masuk.
Sontak kehadiran perempuan yang tidak mau menyebutkan namanya itu menarik perhatian undangan dan para wartawan. "Sudah Bang, nanti saya undang kalian ke rumahku biar aku jelaskan semua," katanya sambil mengutak-atik handphonenya.
Tak bisa masuk ke ruang paripurna, ia panik mencari dimana mobil Chondri diparkir. "Dimana mobilnya, biar aku hancurkan," katanya yang menyusuri mobil yang parkir di pelataran gedung DPRD tersebut.
Kondisi semakin heboh, meski sidang paripurna tetap dilaksanakan. Perempuan tersebut coba ditenangkan oleh beberapa orang. Dengan memberikan sedikit penjelasan, ia pun akhirnya mau dibawa duduk menenangkan diri di ruang fraksi.
Saat coba ditanyakan siapa namanya, perempuan tersebut hanya menjawab iseng. "Perlu kali namaku ya, buat ajalah namaku yang cantik di situ," katanya.
"Bang, sudah kuributi ke dalam, tapi nggak dikasih Satpol PP aku masuk," ujarnya dalam pembicaraan dalam sambungan telepon dengan seseorang.
Setelah menenangkan diri, perempuan tersebut memilih pulang yang menurut pengakuannya untuk melanjutkan pekerjaannya. "Aku nanti ke sini, aku kerja dulu," katanya. Ia pun meninggalkan kantor DPRD menggunakan sepeda motor BK 4081 TAM metik warna putih.
Condri terlihat mengikuti sidang. Saat Hulman Sitorus masih membacakan nota pengantar LKPj 2011 tersebut, Chondri yang mengenakan kemeja putih lengan panjang itu masuk ke toilet.
Sebelumnya, seorang anggota SatPol PP telah memeriksa pintu samping arah Pengadilan Negeri Pematangsiantar Jl Sudirman tersebut.
Keluar dari toilet, Chondri malah keluar dari gedung dan terburu-buru meninggalkan lokasi DPRD dari bagian belakang gedung Harungguan. Dan ternyata Chondri telah ditunggu sebuah mobil Innova warna hitam di jalan Sudirman tersebut dan pergi.