Rp 600 Ribu Insentif untuk Guru Mengaji di Wajo
Sebanyak 68 guru mengaji di Kabupaten Wajo menerima bantuan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan yang diserahkan langsung Asisten
Editor:
Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, WAJO - Sebanyak 68 guru mengaji di Kabupaten Wajo menerima bantuan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan yang diserahkan langsung Asisten II Pemkab Wajo Ir Andi Sederhana mewakili Bupati Wajo Andi Burhanuddin Unru di ruang rapat pimpinan kantor Bupati Wajo, Rabu (23/5/2012).
"Bantuan ini jangan dilihat dari besaran dananya, tetapi lihat niatnya, Pemprov Sulsel “Don’t Stop” dalam mengupayakan kesejahteraan rakyatnya, termasuk para guru mengaji yang selama ini terkesan terpinggirkan," ungkap Asisten II Pemkab Wajo, Ir Andi Sederhana mewakili Bupati Wajo.
Ia juga mengatakan, bantuan ini mempertegas komitmen pemerintah dalam pembangunan bidang keagamaan, karena kehadiran para guru mengaji pada saat ini menghapus stigma bahwa guru mengaji saat ini merupakan komunitas yang sudah langka.
“Coba anda lihat para guru mengaji yang hadir saat ini, mereka terdiri dari berbagai tingkatan umur, artinya ada regenerasi pada komunitas guru mengaji di daerah ini, ” ungkapnya.
Andi Sederhana menjelaskan Pemerintah Kabupaten Wajo mengharapkan bantuan ini dapat dipergunakan dengan baik serta menjadi motivasi bagi para guru mengaji dalam membina generasi mendatang. Begitu pula atas nama pemerintah kabupaten Wajo dan seluruh masyarakat Wajo menyampaikan terima kasih kepada Pemprov Sulsel atas perhatiannya kepada kabupaten Wajo.
Sementara itu, Kabag Administrasi Kesejahteraan Rakyat Setkab Wajo H Alamsyah menjelaskan, bantuan sebesar Rp 200 ribu per bulan ini merupakan insentif dari Pemprov Sulsel bagi guru mengaji selama tiga bulan. Jadi tiap guru mengaji mendapat bantuan sebesar Rp 600 ribu.
Ia juga menyebutkan, kedepannya nanti Pemkab wajo juga akan memberikan bantuan kepada guru mengaji, namun melalui koordinasi untuk menetapkan waktunya dengan besaran yang sama yang diberikan pemerintah provinsi.
"Pemkab Wajo sudah menyiapkan anggaran yang cukup besar pada APBD kabupaten Wajo untuk pembangunan keagamaan dan peningkatan kesejahteraan para guru mengaji, Imam lingkungan, Imam desa dan kelurahan," terang Alamsyah.
Baca juga:
- Pencuri Onderdil Mesin Pompa Air Diciduk
- Pekerja Rehab Jembatan Temukan Mortir
- Mustaman: Saya Ini Calon Bupati Bone
- Seribu LSM Di Riau Tidak Terdaftar
