IHSG Terjun Bebas

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Steven Greatness

TRIBUNNEWS.COM, PONTIANAK - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)pada penutupan perdagangan sesi I hari ini, Kamis (31/5/2012) berakhir terjun bebas, seiring dengan anjloknya bursa saham global. Penutupan perdagangan saham sesi I ini tercatat melemah 2,64 persen ke level 3.814,432. Sedangkan indeks saham-saham unggulan LQ 45 melemah 2,70 persen ke level 646,043.

Branch Manager Universal Broker Pontianak, Sutopo Widodo, mengatakan, penutupan perdagangan saham sesi I ini tercatat volume perdagangan sebesar 2,0 miliar lot saham senilai Rp 3,0 triliun dengan total transaksi sebanyak 66.982 kali. Dan tercatat juga sebanyak 13 saham naik, 259 saham turun, dan 24 saham stagnan.

"Pelemahan IHSG pada perdagangan sesi I ini dipimpin oleh sektor tambang dan properti, dimana masing-masing indeks tercatat turun 4,14 persen dan 3,41 persen," ujarnya.

Saham-saham yang tercatat menguat pada perdagangan akhir sesi I ini antara lain saham JSMR naik 1,0 persen ke Rp 5.050, saham SIMP naik 0,8 persen ke Rp 1.220, saham WINS naik 1,2 persen ke Rp 435, dan saham INVS naik 0,9 persen ke Rp 5.700.

Saham-saham yang tercatat melemah pada perdagangan akhir sesi I ini antara lain saham ANTM turun 12,3 persen ke Rp 1.140, saham BUMI turun 8,0 persen ke Rp 1.490, saham SSIA turun 7,5 persen ke Rp 870, dan saham MNCN turun 7,3 persen ke Rp 1.780.

"Melihat situasi di Eropa tampaknya terus memburuk dan makin lama makin tidak terkontrol, maka diperkirakan IHSG masih sangat rawan terhadap pelemahan lebih lanjut, walau secara teknikal sudah oversold dalam jangka pendek," tutur Sutopo.

Support terdekat bagi IHSG diperkirakan dapat ditemukan pada kisaran 3.800.