Ya Ampun, Gepeng di Medan Makin Pintar Kibuli Petugas
Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kota Medan, Marah Husin, mengatakan selain akan melakukan razia
Editor:
Hendra Gunawan
Laporan Laporan Wartawab Tribun Medan, Irfan Azmi Silalahi
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kota Medan, Marah Husin, mengatakan selain akan melakukan razia pada PSK di Medan, Dinas Sosial dan Tenaga Kerja juga akan melakukan sweeping kepada para gelandangan dan anak-anak jalanan.
Pertumbuhan mereka yang cukup tinggi harus dengan cepat diantisipasi. Namun tidak sedikit dari anak-anak gelandangan yang sebenarnya pintar dan berasal dari kalangan berada. Mereka sering mengibuli para petugas. Ia mencontohkan, para gelandangan dan pengemis di kawasan Aksara Medan misalkan, ketika dilakukan razia malah berlari menuju kawasan seberang yang notabene menjadi wilayah Deliserdang.
"Tidak, mereka bukan orang bodoh. Mereka para gelandangan dan pengemis malah tergolong pintar. Kawasan Aksara itu kan perbatasan dengan Deliserdang. Nah ketika dilakukan razia mereka lari menuju wilayah Deliserdang. Dengan demikian kami tidak punya kuasa menangkap mereka dan anak-anak itu malah melihat-lihat kami," ujarnya via selulernya di Medan, Minggu (3/6/2012).
Sebelumnya, Marah Husin Lubis yang ditemui di kantornya sempat mengatakan setiap bulan pihaknya mampu mengangkut 60 orang gepeng dan anak jalanan yang sering melakoni usaha meminta-minta di Medan. Kian besarnya jumlah peminta-minta di Medan, ia sebut akibat ulah masyarakat yang tetap memberikan uang yang akhirnya membuat para pengemis tadi merasa termanjakan.