Semen Langka Perusahaan Readymix Demo PT Tonasa
Puluhan truk molen (truk pengaduk semen) diparkir di sepanjang jalan masuk PT Tonasa, Palaran, Jumat (22/6/2012).
Editor:
Dewi Agustina

Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Doan Pardede
TRIBUNNEWS.COM, SAMARINDA - Puluhan truk molen (truk pengaduk semen) diparkir di sepanjang jalan masuk PT Tonasa, Palaran, Jumat (22/6/2012). Ini adalah bagian dari aksi demo para pengusaha yang tergabung dalam Asosiasi Pengusaha Ready Mix (Aspremix) di Samarinda.
Menurut Akil Mappease, Ketua Aspremix Samarinda, kelangkaan semen merugikan pengusaha. Pengusaha menganggap, karena semen Tonasa diminati, maka perusahaan semena-mena kepada konsumen. Baik dalam menyediakan stok semen maupun penentuan harga.
"Kita mau pembagian semen yang proporsional jika kapal curah datang. Balikpapan dapat 50 persen dan Samarinda juga 50 persen. Juga kenaikan harga semen Tonasa yang terkesan seenaknya tanpa alasan yang jelas. Sehingga merugikan konsumen (pengusaha ready mix)," kata Akil.
Pengusaha memberikan waktu kepada PT Tonasa hingga 1 Juli 2012 untuk memenuhi tuntutan tersebut.
"Jika sampai tanggal 1 Juli tidak ada tanggapan, kami dari Aspremix Samarinda akan melakukan aksi unjuk rasa yang lebih besar," kata Akil.
Berita Lainnya:
- Tak Ada Agenda Rapat Ruang Komisi C Sepi
- Bappeda Makassar Bahas Pengembangan Infrastruktur
- Peserta Workshop Malaria Kunjungi Kecamatan Rajabasa
- 20.194.965 Warga Jatim Belum Dapat Jaminan Kesehatan