Liga Super Indonesia
Arema Akan Matikan Lini Tengah Persela
Kami masih punya empat pelapis (Steve Hesketh, Yohan Ibo, Waskito Sujarwoko,
TRIBUNNEWS.COM,MALANG – Cara meredam permainan agresif Persela Lamongan adalah dengan mematikan aliran bola dari lini tengah. Hal ini disampaikan Pelatih Arema LSI Suharno, Rabu (4/7/2012) disela latihan rutin tim.
Pertandingan melawan Persela akan digelar 11 Juli mendatang di Stadion Surajaya Lamongan, dan akan menjadi lawan pamungkas Arema LSI musim ini.
“Mereka (Persela) memiliki tiga gelandang (Jimmy Suparno, Irsyad Aras, dan Gustavo Lopez) yang selalu memanjakan penyerang mereka, Mario (Cortez). Kalau kami bisa hentikan aliran bola dari tengah, Mario tidak akan banyak membahayakan," katanya.
Pematangan taktik ini akan dilakukan Suharno, saat tanding ujicoba melawan PS Malang Post di Stadion Kanjuruhan, Kamis (5/7/2012) besok.
Pada ujicoba nanti, mantan Asisten Pelatih Timnas ini juga akan mencoba berbagai komposisi tim di setiap lini. Terutama di lini belakang karena Singo Edan dipastikan kehilangan bek andalannya, Munhar, karena akumulasi kartu.
“Kami masih punya empat pelapis (Steve Hesketh, Yohan Ibo, Waskito Sujarwoko, dan Charis Yulianto) untuk dia (Munhar). Dan akan kita cari duet yang pas untuk duet dengan Semme (Patrick) nanti di laga eksebisi,” ucapnya.
Suharno yang biasa memanggil wartawan dengan sebutan ‘dulur’ ini menuturkan jeda pertandingan yang cukup panjang juga dipakai untuk memantau perkembangan empat bek pelapis Munhar untuk mendampingi Semme.
“Memang kehiangan dia agak merugikan. Tapi saya percaya anak-anak sadar sepenuhnya laga lawan Lamongan ini merupakan laga terakhir bagi kita meraih poin. Jadi saya tidak ragu dengan komitmen mereka,” tukasnya.