Distamben Nunukan Minta Data Riil Nelayan
(DKP) Nunukan mengaudit data nelayan dan kapasitas bahan bakar minyak (BBM)
Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Niko Ruru
TRIBUNNEWS.COM NUNUKAN,- Kepala Bidang Minyak Gas Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Nunukan Purwo meminta Dinas Keluatan dan Perikanan (DKP) Nunukan mengaudit data nelayan dan kapasitas bahan bakar minyak (BBM) yang diperlukan setiap nelayan. Hal itu perlu dilakukan untuk mengetahui jumlah nelayan dan kebutuhan riil BBM.
Dengan menerbitkan kartu nelayan, akan dapat terpantau jumlah nelayan sesungguhnya termasuk kebutuhan riil BBM yang diperlukan untuk melakukan aktivitas mereka. Kartu ini juga memberikan kemudahan penyaluran BBM bagi para nelayan.
Purwo mengatakan, ini merupakan solusi untuk mengatasi persoalan kesulitan yang dihadapi nelayan untuk mendapatkan BBM.
Pihaknya sudah memikirkan konsekuensi dari penerapan kartu nelayan dimaksud. Untuk pengawasan penyaluran BBM, Distamben Nunukan bekerjasama dengan pihak kepolisian.
Dari data yang dimiliki DKP Nunukan, ada sekitar 3000 nelayan di Kabupaten Nunukan yang akan diberikan kartu nelayan tersebut.
Berita Terkait :
- Sekitar 33.235 Warga Sudah Urus e-ktp
- Pasien Gagal Ginjal Akhirnya ke RS Swasta
- Nurul Menangis Jika Tidak Makan Obat Nyamuk
- Hamil Akibat Pergi ke Warung Pakai Handuk
- Tukang Sapu Masjid Terapung Makassar Berharap Naik Gaji
- Pembukaan KWF Berlangsung Meriah
- KRI Dewaruci Batal Pensiun