Selasa, 26 Agustus 2025

Hujan Abu Merapi Akumulasi Gas Secara Spontan

Hujan abu yang terjadi di bagian tenggara Jurangjero di Srumbung, Magelang, Jateng, disebabkan oleh adanya semacam

Editor: Anwar Sadat Guna
zoom-inlihat foto Hujan Abu Merapi Akumulasi Gas Secara Spontan
Tribun Jogja
Asap Solfatara keluar dari Gunung Merapi seperti terlihat dari Dusun Kalitengah Kidul, Desa Glagaharjo, Cangkringan, Sleman, DI Yogyakarta, Minggu (10/4/2011). Menurut data terakhir dari BPPTK sampai Sabtu 9 April 2011 pukul 24:00, selama sehari tersebut telah terjadi 52 kali gempa vulkanik Multi Phase (MP), lima kali guguran dan satu kali gempa vulkanik dalam.

TRIBUNNEWS.COM - Hujan abu yang terjadi di bagian tenggara Jurangjero di Srumbung, Magelang, Jateng, disebabkan oleh adanya semacam akumulasi gas secara spontan yang terlepas dan membawa abu.

"Sedangkan mengenai informasi adanya guguran material berukuran besar yang jatuh dalam kawah Merapi, kami belum mengetahui," kata Subandrio,
kepala BPPTK Yogyakarta kepada Tribun, Minggu (15/7/2012).

Namun, hal tersebut bisa terjadi karena pada pelepasan gas terdapat pula tekanan cukup besar yang menggugurkan lava.

Tetapi, kata Subandrio, kemungkinan besar guguran tersebut tidak masuk ke dalam kawah, karena kedalaman kawah hanya sekitar 100 meter. Apabila dilihat dari seismograf, guguran tersebut mengarah ke lereng sebelah barat.

"Apa yang terjadi pada Merapi kali ini bukanlah indikasi bahwa telah terjadi peningkatan aktivitas. Sebab, belum ada gejala awal apapun. Baik kegempaan maupun deformasi yang kami catat, masih dalam keadaan nomal."

Maka dari itu, kata dia, belum ada yang perlu dikhawatirkan dari kondisi Merapi saat ini.

Pihaknya akan melakukan kajian lebih lanjut mengenai data kegempaan dan deformasi. "Belum lama ini kami juga sudah mengambil gas untuk dilakukan sampling," jelas Subandrio.

"Kami menghimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang, tidak panik, apalagi sampai mengungsi. Status Merapi sampai saat ini masih normal," pungkasnya. (hdy)

KLIK JUGA:

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan