Natuna akan Bangun Terminal Enclave Sipil
Saat ini, ada empat maskapai yang terbang dan memiliki rute menuju Natuna, yakni Trigana, Wings, Aviastar, dan Sky.
Penulis:
ricas74
lihat foto
LaporanTribunnews Batam, Iman Suryanto
TRIBUNNEWS.COM, NATUNA - Banyaknya penerbangan komersial yang masuk ke Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau (Kepri), membuat pemerintah kabupaten (pemkab) setempat berinisiatif membuat terminal bandara untuk umum (enclave sipil).
Mengingat, hingga kini semua aktivitas kedatangan dan keberangkatan melalui penerbangan komersil di Bandara Ranai, Natuna masih menggunakan terminal yang dimiliki oleh TNI AU di Ranai, Natuna.
Hal tersebut diungkapkan Bupati Natuna Ilyas Sabli, saat dijumpai Tribun di sela menghadiri pendaratan pertama maskapai Boeing 737-300 milik maskapai Sky Aviation, Jumat (11/8/2012).
Ilyas menuturkan, nantinya proyek pembangunan menggunakan lahan seluas 14 hektare, dengan anggaran mencapai Rp 206 miliar.
"Perkiraan kami pada akhir 2012 atau awal 2013, proyek ini dimulai. Pembangunan akan dilakukan dengan tiga tahap selama tiga tahun. Lokasinya pun tak jauh dari sini (terminal kedatangan), mungkin agak ke barat atau selatan bandara ini," tutur Ilyas.
Dana pembangunan, lanjutnya, bakal bersumber dari APBD Natuna, serta dari investasi swasta. Sejak bertahun-tahun, Natuna yang kaya minyak bumi dan gas, masih tergantung pada landasan udara yang dimiliki TNI AU.
Karena itu, menurut Ilyas, jika nanti Natuna sudah memiliki terminal sendiri, maka akan lebih memudahkan aktivitas penumpang, dan tidak mengganggu pangkalan TNI AU.
"Nantinya kami punya (terminal) sendiri di sini, dan letaknya bersebelahan. Namun, runway akan tetap menjadi satu," jelas Ilyas.
Saat ini, ada empat maskapai yang terbang dan memiliki rute menuju Natuna, yakni Trigana, Wings, Aviastar, dan Sky. Tak hanya untuk komersil, rute ke Natuna juga disewa perusahaan-perusahaan migas. (*)
BACA JUGA
