Penembak Jitu Targetkan Masyarakat Sipil Suriah
Pasukan Suriah dikabarkan oleh tentara oposisi pembebasan Suriah, telah melakukan pembantaian terhadap masyarakat sipil
Editor:
Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pasukan Suriah dikabarkan oleh tentara oposisi pembebasan Suriah, telah melakukan pembantaian terhadap masyarakat sipil pada hari ini, Senin (13/8/2012).
Menurut tentara oposisi, korban pembantaian tentara Suriah tersebut mencapai 110 orang. 10 orang dilaporkan tewas meregang nyawa akibat sasaran peluru penembak jitu tentara Suriah, di pintu masuk wilayah Jdeidet Artouz. Para penduduk kota lainnya tak mampu mengevakuasi jenazah di tempat mereka tergeletak, lantaran akan menjadi korban selanjutnya penembak jitu tentara Suriah.
Cara-cara serupa, juga dilakukan oleh tentara Suriah, di sejumlah tempat lainnya untuk merepresi penduduk yang menentang kepemimpinan Presiden Bashar al Assad.
Sehari sebelumnya, pasukan Suriah mengeksekusi 10 orang pemuda, di kubu pembangkang, aktivis oposisi mengatakan.
Pasukan yang masih setia kepada Presiden Bashar al-Assad, menyerbu wilayah Shammas di Homs, mengejar dan menangkapi para pemuda. Sekitar 350 pemuda berhasil mereka tangkap, dan mereka kumpulkan di sebuah alun-alun masjid.
Sementara menurut laporan sebuah kelompok pemerhati Hak Asasi Manusia (HAM) berbasis Suriah, Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia, mengatakan tiga anak tewas ketika pasukan rezim menembaki sebuah minibus yang membawa warga melarikan diri dari wilayah Shammas. (cnn)
Baca juga: