Senin, 25 Agustus 2025

Penembakan Solo

Ini Peran Firman Dalam Melakukan Aksi Teror di Solo

Peran Firman dalam sejumlah aksi teror di Solo pada Agustus 2012 cukup penting.

Penulis: Adi Suhendi
Editor: Rachmat Hidayat
zoom-inlihat foto Ini Peran Firman Dalam Melakukan Aksi Teror di Solo
TRIBUN JAKARTA/BAHRI KURNIAWAN

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Peran Firman dalam sejumlah aksi teror di Solo pada Agustus 2012 cukup penting. Terungkap, Firman mengikuti pelatihan Militer di Gunung Merbabu, Boyolali, Jawa Tengah bersama-sama dengan terduga teroris yang tertangkap sebelumnya Farhan, Muchsin, dan Bayu.

"Ia ikut dalam pelatihan di Gunung Merbabu sekitar bulan Juni 2012 lalu," Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Mabes Polri, Brigjen Pol Boy Rafli Amar menjelaskan, Rabu (5/9/2012).

Dalam pelatihan tersebut Firman bersama-sama dengan yang lain, tidak lebih dari sepuluh orang temannya. Dilatih cara menembak, bongkar pasang senjata, dan pelatihan fisik selama kurang lebih satu bulan.

"Tempat tersebut temasuk untuk menyusun strategi penyerangan dan persiapan mereka," ucap Boy.

Kemudian, setelah melakukan pelatihan militer di Gunung Merbabu, Firman besama teman-temannya melakukan survey. "Pada saat itu Firman dengan Bayu dan Farhan serta Muchsim melakukan kegiatan pengamatan terhadap target yang akan diserang," ungkap Boy.

Kemudian, pada 17 Agustus 2012 Firman membonceng Farhan untuk melakukan penembakan terhadap Pospam 05 yang digunakan untuk Operasi Candi Ketupat (OCK) 2012 yang terletak di Serengan, Solo. Akibat penembakan tersebut dua polisi mengalami luka tembak.

"Yang bersangkutan berperan yang membonceng Farhan, eksekutornya Farhan, sementara Muchsin dan Bayu melakukan pengamatan menggunakan sepeda motor yang lain," ungkap Boy.

Pada Sabtu (18/8/2012) sekitar pukul 23.32 WIB, terjadi pelemparan granat terhadap Pos Pengamanan Lebaran di Pos Gladag, Solo, Jawa Tengah. Dalam aksi itu,  Firman bertindak sebagai pengawas. Farhan sebagai pelempar granat dibonceng Muchsin dengan menggunakan sepeda motor.

Dalam aksi penembakan pada Kamis (30/8/2012) malam, sekitar pukul 21.00 WIB di Pos Polisi Singosaren yang mengakibatkan satu anggota polisi terluka dan satu tewas, Firman berperan sebagai orang yang membonceng Farhan. "Penembakannya dilakukan Farhan," ujar Boy.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan