Sabtu, 13 September 2025

Mayat Pria Disembunyikan dalam Tong

Nurul Yaqin, warga setempat mengungkapkan mayat tersebut ditemukan saat warga hendak berangkat ke sawah pagi hari,

zoom-inlihat foto Mayat Pria  Disembunyikan dalam Tong
surya/sutono
Warga tonton tong isi mayat yang tersangkut di pintu irigasi Desa Barongsawahan, Jombang.

TRIBUNNEWS.COM,JOMBANG - Warga Desa Barongsawahan Kecamatan BandarKedungmulyo, Jombang, gempar. Menyusul ditemukannya mayat dalam tong atau drum, yang tersangkut di pintu air saluran irigasi desa setempat, Sabtu (22/9/2012). Saat ditemukan mayat dalam kondisi membusuk, dan tangannya terikat.

Polisi tidak menemukan secuil pun identitas saat melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Selanjutnya, mayat laki-laki tersebut dibawa ke RSUD Jombang guna otopsi.

Nurul Yaqin, warga setempat mengungkapkan mayat tersebut ditemukan saat warga hendak berangkat ke sawah pagi hari, sekitar pukul 06.30 WIB. Warga curiga, karena saat melintas di pintu air irigasi, terlihat tong berwarna biru mengambang. Lebih-lebih tercium bau busuk menyengat.

Karena penasaran, warga akhirnya mendekati tong tersebut. ADa jari kaki manusia yang sudah membiru. Warga lantas melaporkan temuan itu ke perangkat desa, yang meneruskannya ke Polsek Bandarkedungmulyo.

Selanjutnya, sejumlah polisi dibantu warga mengevakuasi mayat tersebut dari saluran irigasi. Dalam drum tersebut juga terdapat sarung motif kotak-kotak. Kondisi tangan korban dalam kondisi terikat.

"Mayat ini kemungkinan besar korban pembunuhan. Namun untuk memastikannya, kami membawa korban ke RSUD guna otopsi," kata  AKP Kasyantom Kapolsek Bandar Kedungmulyo.

Kasyanto menambahkan, pihaknya sudah menyisir lokasi untuk mencari barang bukti. Tapi upaya itu gagal. Diduga korban dibunuh di lokasi lain kemudian mayatnya dibuang di saluran irigasi Desa Barongsawahan.

Warga Desa Barongsawahan sendiri memastikan korban bukan warga setempat. Sebab, selain tidak mengenal korban, juga tidak ada warga desa yang kehilangan anggota keluarga. "Jelas bukan warga sini," kata Asad Choirudin (32), warga setempat.

Jawa

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan