Calon Presiden 2014
PDIP Tak Ada Janji Prabowo Capres 2014
Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PDI Perjuangan Ahmad Basarah mengungkapkan Gerindra menunggangi partainya. Hal itu terkait dengan
Penulis:
Ferdinand Waskita
Editor:
Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PDI Perjuangan Ahmad Basarah mengungkapkan Gerindra menunggangi partainya. Hal itu terkait dengan Ketua Dewan Pembina Gerindra Prabowo Subianto dalam Pilpres 2014.
"Kan selama ini Gerindra selalu mengesankan kontrak untuk capres 2014. Dimana klaim itu setelah saya di DPP mempelajari, tidak ada janji politik PDIP untuk menjadikan Prabowo Capres 2014. Ini harus diluruskan supaya masyarakat tidak keliru mempersepsikan," kata Ahmad di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (26/9/2012).
Diketahui, Megawati Soekarnoputri bersama Prabowo Subianto maju dalam Pilpres 2009. Disitu Megawati akan menyerahkan dukungan kepada wakilnya, Prabowo Subianto. "Tapi itu batal, karena tidak terjadi, (Pasangan Mega-Prabowo kalah oleh SBY-Boediono)," katanya.
Menurut Ahmad, hal itu terus dikembangkan. Akhirnya, saat Pilkada DKI Jakarta, koalisi PDIP-Gerindra mendapatkan perhatian tinggi dari masyarakat. "Kamu menangkap kesan ada politik pencitraan di teman-teman Gerindra bahwa identik dengan PDIP sehingga mendukung Prabowo di 2014. Dengan begitu tidak ada perbedaan PDIP dan Gerindra.Cara berpikir seperti itu yang membuat Pak Taufiq Kiemas bilang kapok," imbuhnya.
Apalagi, saat Saiful Muzani Research and Consuling (SMRC) mengeluarkan rilis bahwa Gerindra dan Prabowo mendapatkan keuntungan. Akhirnya PDIP mengambil sikap.
"Basis penilaian kan basisnya SMRC. Karena ini metode ilmiah, hasilnya bisa jadi referensi. Karena tingkat elektabilitas PDIP jalan di tempat. Sementara Gerindra dan Prabowo meningkat," katanya.
Basarah mengatakan PDIP akan melakukan evaluasi dalam koalisi dengan Gerindra. Tidak saja untuk 2014 tetapi Pilkada di Seluruh Indonesia.
"Bahasa partai mengevaluasi kembali format hubungan kerjasama dengan parpol lain termasuk Gerindra. Kaitannya dengan pilkada-pilkada lain dan pilpres 2014," katanya.
Klik: