Pembebasan Lahan Butuh Rp 20 M
Pembangunan perpanjangan landasan pacu runway bandara Rahadi Oesman Ketapang membutuhkan dana sebesar Rp, 20 Milyar.
TRIBUNNEWS.COM KETAPANG,-Pembebasan lahan warga untuk Pembangunan perpanjangan landasan pacu runway bandara Rahadi Oesman Ketapang membutuhkan dana sebesar Rp, 20 Milyar.
Wakil Bupati Ketapang Boyman harun mengatakan, saat ini kendala untuk pembagunan perpanjangan landasan pacu tersebut masih terkendala anggaran. Boyman mengatakan, ketersediaan anggaran pemkab Ketapang saat ini jauh dari kebutuhan yang ada. Menurutnya anggaran yang tersedia baru ada sekitar 2Milyar.
“ Upaya pendekatan negosiasi pemkab dengan warga sekitar masih terus dilakukan. Saat ini hanya masalah kesepakatan harga tanah dengan masayarakat,penjualan tanah harus sesuai dengan standar NJOP,’’ujar Boyman.
Kadis Perhubungan dan Informatika Ketapang, Suryanto,AR, mengatakan,memang kendala yang dihadapi pemkab, Ketapang adalah masalah pembebasan lahan warga ,saat ini dinas perhubungan dan pihak bandara Rahadi Oesman Ketapang masih terus melakukan upaya negosiasi harga dengan warga yang memiliki lahan.
‘’Dana dari pusat sudah siap, tinggal pemda Ketapang sendiri yang masih terkendala masalah harga tanah dan anggaranya,’’Kata Suryanto.
Rencana perpanjangan landasan pacu tersebut sejatinya sudah lama, akan tetapi hingga kini belum terealisasi. Masyarakat berharap kepada pemerintah bisa segera merealisasikannya, sehingga jalur udara dari Ketapang ke sejumlah daerah lain di tanah air menjadi lancar (ali)
Baca Juga :
- Hamil Duluan Picu Nikah di Bawah Umur 4 menit lalu
- Hasbullah Ragukan Relawan Mahasiswa 9 menit lalu
- Diperkosa Ayah Tiri saat Tidur di Samping Ibunya 1