Selasa, 14 Oktober 2025

Tiga Jari Buntung Cuma Disantuni Rp 4,2 Juta

"Nilai santunan itu kami nilai sangat kecil karena saya mengalami cacat secara permanen,” ungkap Wiji Lestari

zoom-inlihat foto Tiga Jari Buntung Cuma Disantuni Rp 4,2 Juta
surya/Didik Mashudi
Wiji Korban Kecelakaan Kerja

TRIBUNNEWS.COM,KEDIRI- Wiji Lestari (27) warga Desa Nglawak, Kecamatan Prambon, Kabupaten Nganjuk yang tiga jari tangannya buntung masih harus berjuang ekstra keras untuk mendapatkan santunan yang layak bagi dirinya.

Masalahnya mantan pekerja perusahaan Tahu Poo, Kota Kediri, Jawa Timur itu hanya ditawari mendapatkan santunan sebesar Rp 4.232.500. Tawaran santunan itu disampaikan dalam pertemuan mediasi di Kantor Disnakertrans Kota Kediri, Selasa (16/10/2012).

“Kami sudah diberikan rincian santunan yang bakal kami terima sebesar Rp 4.232.500. Nilai santunan itu kami nilai sangat kecil karena saya mengalami cacat secara permanen,” ungkap Wiji Lestari kepada Surya Online (tribunnews group).

Dijelaskan Wiji, karena santunan yang ditawarkan masih jauh dari harapannya, dirinya bakal menolaknya. Sebelumnya Wiji berharap mendapatkan santunan sebanyak-banyaknya karena tubuhnya mengalami cacat permanen.

Namun Wiji sempat mengungkapkan meminta mendapatkan santunan sebesar Rp 10 juta atas musibah kecelakaan kerja kerja yang menimpanya pada 11 September 2012. Musibah itu membuat tiga jari tangan kirinya di bagian kuku terpotong.

Ditambahkan Wiji, karena dirinya bakal menolak menerima santunan yang ditawarkan, pihak Disnakertrans masih akan membahasnya kembali. Pertemuan mediasi di Kantor Disnakertrans tidak dihadiri perwakilan dari perusahaan Tahu Poo.

Sebelumnya Lisa, salah satu karyawan perusahaan Tahu Poo kepada wartawan menjelaskan, pihak perusahaan memang akan memberikan santunan. Hanya saja korban masih belum masuk lagi.

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved