Permintaan Keramik untuk Cendera Mata Tinggi
Permintaan keramik untuk cendera mata tergolong tinggi.
Editor:
Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Permintaan keramik untuk cendera mata tergolong tinggi. Tak heran beberapa perajin memfokuskan diri pada pembuatan keramik untuk cenderamata.
Seperti yang dilakukan Elina Farida di Studio 181, Bandung. Perempuan yang sudah memulai bisnis pada pembuatan keramik sejak 2001, ini mengaku permintaan keramik untuk cendera mata tergolong tinggi. "Sekarang trennya untuk cenderamata pernikahan," katanya saat dihubungi Tribun, Selasa (6/11/2012).
Keramik untuk cenderamata pernikahan, kata dia, yang sedang tren saat ini adalah lukisan kecil. Keramik berbentuk lukisan kecil terlihat cantik dan unik sehingga banyak yang memilihnya sebagai cendera mata. Pelanggannya bukan saja dari Bandung, tapi luar kota seperti Medan, Jakarta, dan kota besar lain di Indonesia.
"Selain untuk cenderamata, keramik untuk aromaterapi juga sedang tren. Permintaannya tinggi juga karena sekarang kan banyak spa ya," ujar perempuan lulusan ITB tersebut.
Sementara Perajin keramik dari Arcamanik, Lian mengakui jika penjualan keramik untuk cendera mata cukup tinggi. Namun dirinya tidak begitu fokus pada pembuatan keramik untuk cendera mata, melainkan keramik untuk aksesori seperti kalung dan gelang.
"Kalung dan gelang saya kombinasikan dengan tali. Keramiknya hanya pada liontinnya. Biasanya penggemarnya anak-anak remaja sampai mahasiswa," kata Lian.
Keramik buatan Lian biasa dipasarkan di Pasar Seni ITB. Dalam sehari pada acara itu bisa terjual 1.000 buah, dengan harga Rp 10.000 per buah.
Selain aksesori, ia juga membuat gelas keramik dan lukisan keramik. Untuk gelas dan lukisan keramik, biasanya dibeli konsumen sebagai cendera mata, namun ada pula yang dibeli untuk digunakan sendiri.
Perajin keramik di Kiaracondong, Oma Rukman juga mengakui permintaan keramik untuk cenderamata tergolong tinggi. Selain untuk pernikahan, untuk relasi perusahaan juga banyak yang menggunakan keramik. "Biasanya mereka tertarik pada desain yang unik, mungkin biar terlihat beda," kata Oma, beberapa waktu lalu.