Brigjen Perintahkan Prajurit Perempuan Kirim Foto Bugilnya
Seorang petinggi kesatuan penerjun Amerika Serikat (AS), dihadapkan ke pengadilan militer, lantaran melakukan tindak pidana
Editor:
Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, NORTH CAROLINA - Seorang petinggi kesatuan penerjun Amerika Serikat (AS), dihadapkan ke pengadilan militer, lantaran melakukan tindak pidana diantaranya pemerkosaan, sodomi, dan berzinah.
Brigjen Jeffrey Sinclair, yang merupakan Wakil Komandan dari Divisi Airborne ke 82 tentara Amerika di Afghanistan, juga dituduh, memaksa dua orang prajurit wanita, memberinya foto telanjang diri mereka.
Keduanya bersaksi di pengadilan militer Fort Bragg, North Carolina, Rabu (7/11/2012), waktu setempat. Seorang dari mereka yang berpangkat kapten dan sudah menikah itu mengatakan, Brigjen Jeffrey Sinclair berulang kali memintanya untuk mengirimkannya foto bugil dirinya, dimana hal itu membuatnya tidak nyaman.
Ia mengakali permintaan atasnya itu, dengan mengirimkannya foto bugil seorang wanita yang ia dapatkan dari internet, dengan wajah yang sudah ia kaburkan, sehingga tidak bisa dibedakan apakah itu dirinya atau wanita lain.
Kapten perempuan itu mengaku tidak melakukan hubungan seksual dengannya, dimana mereka hanya bertemu secara pribadi sebanyak tiga kali. Komunikasi antara mereka berdua lanjutnya selama ini terjadi hanya melalui email.
Pengadilan Militer memanggilnya ke persidangan dalam penyelidikan apakah Brigjen Jeffrey telah melakukan tuduhan perzinahan atau tidak. Dan wanita itu telah lulus tes polygraph untuk memeriksa kebenaran kesaksiannya.
Seorang prajurit wanita lainnya, yang diduga menjadi korban nafsu birahi Brigjen Jeffrey, juga bersaksi di persidangan. Prajurit wanita berpangkat mayor itu mengatakan dia mengirim foto dua buah dadanya dan video pribadinya ke Jeffrey.
Sang Mayor mengaku ia sempat menjabat sebagai komandan kompi di bawah Jeffrey dan hubungan mereka berubah menjadi teman setelah mereka tidak lagi dalam rantai komando yang sama.
Dalam sidang ia mengaku mengirimkan foto dua buah dadanya, sebelum dan sesudah operasi plastik, ke Jeffrey. Dia juga mengirimkannya video dirinya. Ia telah dihukum atas perbuatannya oleh Angkatan Darat Amerika, dan diperintahkan untuk bersaksi.
Sinclair terancam menghadapi hukuman penjara seumur hidup jika terbukti bersalah di pengadilan militer. Dia juga bisa dipaksa untuk pensiun dini atau penurunan jabatan, jika terbukti bersalah. (foxnews.com)
Klik: