Jumat, 22 Agustus 2025

Perceraian Yulia Rachman

Disudutkan, Demian Ajukan Dua Psikiater untuk Periksa Yulia

Merasa sering disudutkan di sidang cerai, Demian Aditya ajukan dua psikiater untuk memeriksa Yulia Rachman.

Penulis: Willem Jonata
zoom-inlihat foto Disudutkan, Demian Ajukan Dua Psikiater untuk Periksa Yulia
TRIBUNNEWS.COM/ JEPRIMA
Yulia Rachman dan Demian Aditya

Laporan Wartawan Tribunnews, Willem Jonata

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA
Demian Aditya tampaknya tidak bisa terima dengan bukti-bukti dan kesaksian istrinya, Yulia Rahman, dalam lanjutan sidang perceraian yang berlangsung di Pengadilan Agama (PA) Jakarta Selatan.

Sebab, dalam persidangan Demian acapkali disudutkan. Karena itu, Demian bersama pengacaranya menyiapkan dua psikiater untuk membuktikan duplik yang telah disampaikan Yulia. Psikiater itu juga akan membuktikan jawaban-jawabannya, yang selama ini selalu dipatahkan oleh pihak Yulia.

"Psikiater ini terkait duplik Yulia. Sekaligus untuk membuktikan jawaban-jawaban kita," ucap  Soffie Mandagi, pengacara Demian, Kamis, (8/11/2012), di PA Jakarta Selatan.

Nantinya, kehadiran psikiater dalam proses lanjutan persidangan itu, juga untuk menguji keadaan psikologis bintang iklan sampo tersebut. Seperti diketahui, dulu Yulia pernah dikabarkan melakukan percobaan bunuh diri akibat tekanan masalah rumahtangganya bersama Demian.

"Bisa jadi begitu. Kita lihat saja nanti," ucapnya.
Soffie hanya melempar senyum ketika ditanya kesaksian psikiater itu nantinya menguatkan tuntutan Demian mendapatkan hak asuh terhadap anak, Kiandra Aldya Arka. "Ya kita tunggu saja," tandasnya.

Psikiater itu akan dihadirkan pada persidangan mendatang yang berlangsung pada 29 November 2012. Pihaknya sudah mengajukan surat permohonan untuk menghadirkan saksi ahli dan psikiater tersebut kepada pihak pengadilan.

Baca Artikel Menarik Lainnya

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan