Tidak Korban WNI dalam Kebakaran Klub Malam di Brazil

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Luar Negeri Indonesia (Kemenlu) memastikan tidak ada seorangpun Warga Negara Indonesia (WNI), yang menjadi korban dalam insiden kebakaran di klub malam Kiss, di Kota Santa Maria, Brazil, Minggu (27/1/2013).

"Hingga hari ini, KBRI Brazil mencatat tidak ada WNI yang menjadi korban dalam musibah tersebut," demikian pernyataan Kemenlu, seperti dikutip Tribunnews.com dari laman Kemenlu, Rabu (30/1/2013).

Berdasarkan data KBRI Brazil, terdapat sejumlah WNI yang tinggal di sekitar Kiss, dan mayoritas WNI tinggal di wilayah Rio Grande do Sul. Namun, tidak seorangpun dari mereka yang mengunjungi klub malam itu pada Hari Minggu.

"Namun, KBRI terus memonitor dan masih terus melakukan komunikasi intensif dengan otoritas setempat, termasuk pemerintah daerah dan penghubung  KBRI," jelas pihak Kemenlu.

Duta Besar RI untuk Brasil Sudaryomo Hartosudarmo, juga telah menghubungi sejumlah contact person WNI yang tinggal di sana.

Diberitakan Tribunnews.com sebelumnya, diperkirakan sedikitnya 245 orang tewas dalam kebakaran yang terjadi di klub malam Kiss, Minggu sekitar pukul 02.00 waktu setempat. 

Kebanyakan korban terjebak di dalam bangunan, yang hanya memiliki satu pintu darurat. Itu membuat petugas pemadam kebakaran harus membuat lubang di dinding bangunan, agar bisa melakukan proses evakuasi.

Selain korban tewas, kebakaran juga mengakibatkan sebanyak 200 orang menderita luka-luka. Menurut petugas pemadam kebakaran, sebagian besar korban tewas akibat terlalu banyak menghirup asap.

Kebakaran diduga akibat alat peluncur api yang digunakan oleh sebuah band yang tengah mentas di klub itu. (*)