Survei Jetro: Gaji Karyawan di Indonesia Lebih Tinggi Daripada di Jepang
Maka kalau kita lihat di Indonesia, gaji pekerja teknik (engineer) adalah 1,7 kali lebih besar dari gaji pekerja pabrik.
Editor:
Dewi Agustina
lihat foto
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Gaji di Indonesia ternyata lebih tinggi daripada di Jepang. Itulah hasil survei badan perdagangan luar negeri Jepang (Jetro) yang diungkapkan Mei 2014 lalu terhadap beberapa negara termasuk Indonesia dan Jepang.
Menurut hasil survei Jetro, apabila dianggap sama semua gaji untuk karyawan pabrik (1.0), maka variabel yang berubah untuk gaji engineer (pekerja teknik) dan variable karyawan manajemen menengah. Dari situ akan kelihatan gaji yang berbeda-beda, bukan dalam nilai mata uang.
Misalnya di Jepang, gaji karyawan pabrik 1.0, maka gaji pekerja teknik lebih tinggi dari rata-rata karyawan pabrik yaitu 1,4 kali gaji karyawan pabrik. Sedangkan gaji manajerial menengah 1,8 kali dari gaji karyawan pabrik.
Maka kalau kita lihat di Indonesia, gaji pekerja teknik (engineer) adalah 1,7 kali lebih besar dari gaji pekerja pabrik. Bahkan 3,9 lebih besar daripada gaji karyawan pabrik untuk pekerja manajerial menengah khususnya di Jakarta.
Dengan demikian gaji pekerja di Indonesia sebenarnya jauh lebih besar daripada gaji pekerja di Jepang saat ini.
Dari sembilan negara dalam daftar survei, pekerja teknik di India (2,4 kali) dan Perancis (2,4 kali) gajinya paling tinggi di antara 9 negara (Jepang, Korea, China, Indonesia, India, Amerika Serikat, Inggris, Perancis, dan Jerman).
Sedangkan pekerja manajerial skala menengah dengan gaji tertinggi berada di India (5,2 kali lebih tinggi dari karyawan pabrik) dan Amerika Serikat (4 kali lebih tinggi daripada gaji karyawan pabrik).
