Pernah Jadi Hostes, Rina Sasazaki Batal Jadi Penyiar NTV Jepang
Impian Rina Sasazaki (22) untuk menjadi penyiar televisi di NTV Jepang pupus sudah setelah riwayat kerjanya diketahui pihak manajemen televisi.
Editor:
Dewi Agustina
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Impian Rina Sasazaki (22) untuk menjadi penyiar televisi di NTV Jepang pupus sudah setelah riwayat kerjanya sebagai hostes diketahui pihak manajemen televisi.
Gara-gara terungkap pernah bekerja sebagai hostes paruh waktu di sebuah klub malam di Ginza Tokyo Jepang, kontrak kerja Rina akhirnya dibatalkan pihak NTV dan kini kasusnya masuk pengadilan Tokyo. Padahal sedianya Rina akan mulai bekerja 1 April 2015 mendatang.
"Saat ini kami sedang menghadapi pengadilan, maaf belum ada komentar dulu mengenai kasusnya tersebut," kata seorang staf di NTV kepada Tribunnews.com, Kamis (13/11/2014) pagi ini.
Rina yang telah diterima untuk bekerja di NTV mulai 1 April 2015, akhirnya harus memupus impiannya menjadi penyiar karena terbukti pernah bekerja di sebuah klub malam di Ginza sebagai hostes paruh waktu.
"Saya kira hal itu tidak apa-apa. Impian saya adalah menjadi penyiar di stasiun televisi di Jepang," katanya kepada pers baru-baru ini.
Rencana besok Jumat (14/11/2014) persidangan tuntutan Rina agar dikembalikan statusnya bisa bekerja di NTV digelar di gedung Pengadilan Negeri Tokyo.
September tahun lalu Rina melakukan pelatihan di NTV dan menerima kesepakatan informal (naitei) di NTV bahwa dia telah diterima di NTV dan akan bekerja mulai 1 April 2015. Hal ini biasa diperoleh bagi pelajar yang melamar pekerjaan di perusahaan Jepang untuk tahun berikutnya.
Tahun 2011 Rina mewakili sekolahnya, Universitas Toyo Eiwa dalam kontes miss kecantikan pada acara tahunan dari berbagai mahasiswa seluruh daerah di Jepang. Namun masih belum berhasil menjuarai kontes nasional tersebut.
Dia juga pernah menjadi model untuk majalah wanita Jepang bernama JJ.
NTV mengungkapkan 28 Mei lalu kesepakatan tersebut telah dibatalkan. Bulan April 2014 Rina yang duduk di tingkat 4 universitas itu melaporkan kepada pihak personalia NTV bahwa dirinya pernah kerja paruh waktu di sebuah klub malam di Ginza karena dikenalkan dan dioperasikan oleh teman ibunya ke sana.
Pihak Personalia NTV pun menanggapi bahwa sejarah kehidupan Rina sebagai penyiar haruslah benar-benar punya integritas penuh tak boleh tergores sedikit pun.