Kamis, 18 September 2025

Selundupkan Tequila Berisi Narkoba, Warga Meksiko Ditangkap Polisi Jepang

Seorang warga Meksiko ditangkap polisi Jepang karena menyelundupkan 7.200 botol tequila ke Jepang dengan berat 150 kilogram.

Editor: Dewi Agustina
NHK
Tequila yang diselundupkan ke Jepang bernilai 11 miliar yen. 

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Seorang warga Meksiko ditangkap polisi Jepang karena menyelundupkan 7.200 botol tequila ke Jepang dengan berat 150 kilogram.

Di dalam botol dimasukkan narkoba dan nilai pasar diduga mencapai sedikitnya 11 miliar yen.

"Kejadiannya bulan Agustus 2015, penyelundupan lewat dermada Shinagawa Tokyo. Pura-pura memasukkan botol tequila, ternyata di dalamnya ada narkoba," ungkap sumber Tribunnews.com, Jumat (4/11/2015).

Kecurigaan setelah mengetahui jumlah berat ternyata 1,3 kilogram lebih berat dari yang seharusnya atau biasanya berat botol impor tequila. Setelah diselidiki ternyata di dalamnya dimasukkan narkoba.

Seorang eksekutif perusahaan Jepang warga Meksiko, Sandoval Rincon Jorge Eduardo(42) akhirnya ditangkap dengan barang bukti karena melanggar UU Pengawasan Bahan Farmasi dan Kimia Jepang.

Awalnya polisi menangkap karyawannya, orang Jepang berusia 38 tahun yang mengambil barang impor tersebut di pelabuhan Tokyo.

Dia menjemput barang dalam kontainer (peti kemas) di dermaga Tokyo berisi 7.200 botol requila dengan berat 150 kilogram.

Polisi dan Bea Cukai Jepang mencurigai Sandoval Rincon telah menerima indikasi dari organisasi kejahatan internasional. Namun terdakwa menolak tuduhan polisi tersebut.

"Saya tak tahu apa isi botol tersebut," paparnya.

Kasus lain, bulan Mei 2015, seorang wanita Meksiko juga berusaha menyelundupkan barang narkoba lewat Bandara Narita, stimulan seberat 1,6 kilogram. Bentuknya sama seperti botol tequila dan di dalamnya ada narkoba.

Masih dalam bulan Mei 2015 polisi juga berhasil menemukan penyelundupan 44 kg tequila yang dalamnya berisi narkoba dan harga pasar diperkirakan sekitar 3 miliar yen. Diselundupkan dari Meksiko lewat Bandara Narita.

Peningkatan penyelundupan narkoba satu tahun terakhir ini meningkat dari Meksiko dengan jumlah sekitar 207 kilogram dari 11 kasus.

Selain dari Meksiko penyelundupan ke Jepang juga banyak dari Tiongkok dan Thailand. Di belakang semua itu umumnya adalah kelompok mafia Jepang (yakuza). Polisi masih menyelidiki lebih lanjut semua kasus narkoba tersebut.

Info lengkap yakuza bisa dibaca di www.yakuza.in.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan