Pemerintah Guam Pastikan Keselamatan Warga Jika Korea Utara Tembakkan Rudal
Pemerintah daerah Guam memastikan akan melakukan yang terbaik untuk menjaga keamanan masyarakat
Penulis:
Srihandriatmo Malau
Editor:
Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, HAGATNA -Pemerintah daerah Guam memastikan akan melakukan yang terbaik untuk menjaga keamanan masyarakat. Hal itu menanggapi peringatan dari Korea Utara mengenai rencana menembakkan rudal ke perairan lepas pantai pulau tersebut.
Demikian disampaikan Gubernur Guam, Eddie Calvo kepada wartawan, Senin (4/8/2017).
Gubernur kawasan Amerika Serikat (AS) di Pasifik tersebut menjelaskan, badan keamanan dalam negeri telah bekerja sama baik dengan militer AS maupun para sekutu seperti Jepang dan Korea Selatan.
Calvo memastikan para pejabat Guam akan memberikan informasi akurat bagi para penduduk.
Gubernur Guam itu juga mengatakan, pada akhir pekan lalu dirinya berbicara dengan Presiden AS Donald Trump melalui telepon.
Calvo mengutip keterangan Trump yang mengatakan bahwa semuanya berada di bawah kendali dan juga menyatakan bahwa pemerintah AS mendukung Guam 1.000 persen.
Calvo mengutarakan kekhawatiran bahwa situasi keamanan akan memberikan dampak buruk pada pariwisata sebagai industri utama Guam.
Ia menyerukan para pemimpin semua negara untuk bekerja bersama guna membujuk Korea Utara mengubah pikirannya.
Guam Berdoa
Warga Guam menggelar doa bersama atas rencana peluncuran rudal Korea Utara yang mengancam mereka.
Korea Utara kabarnya tengah bersiap untuk meluncurkan rudal balistik ke arah Guam, di tengah memanasnya hubungan AS dan Korea Utara.
Guam merupakan wilayah teritorial AS di sebelah barat Samudera Pasifik.
Media pemberitaan resmi Korea Utara, KCNA, Rabu (9/8/2017), mengatakan pemerintah setempat sedang secara teliti merampungkan rencana tersebut.
Rencananya, pelaksanaan peluncuran sejumlah rudal tersebut akan dilakukan jika sudah mendapat lampu hijau dari Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un.
Namun, tak hanya Korea Utara, persiapan atas rencana tersebut juga dilakukan oleh warga Guam.