Petugas Damkar Sesak Nafas Terlalu Banyak Hirup Asap Setelah 4 Jam Padamkan Api di Serpong
Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar), bekerja total memadamkan api yang melahap Supermarket Bangunan, BJ Home di Serpong.
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Jaisy Rahman Tohir
TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG SELATAN - Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar), bekerja total memadamkan api yang melahap Supermarket Bangunan, BJ Home di Jalan Pahlawan Seribu, Lengkong Karya, Serpong, Tangsel.
Puluhan petugas damkar Tangsel yang menggunakan 20 unit mobil pemadam kebakaran berupaya memadamkan api sejak sekira pukul 21.15 WIB, Sabtu (25/8/2018), sesaat setelah api mulai berkobar.
Sampai sekira pukul 02.00 WIB, Minggu (26/8/2018), upaya pemadaman masih dilakukan.
Bagian belakang gedung, yang merupakan gudang cat dan tiner masih terus dilahap si jago merah.
Baca: Supermarket Bahan Bangunan di Serpong Terbakar, Sebelumnya Terdengar Ledakan
Sekretaris Palang Merah Indonesia (PMI), Adji Eka Warman, mengatakan, pihaknya mengerahkan delapan anggota, satu ambulans untuk membantu penanganan pertolongan pertama.
Pertolongan pertama pun diberikan kepada delapan petugas pemadam kebakaran yang berjam-jam berjibaku dengan api dan asap, sampai sekira pukul 01.00 WIB, Minggu (26/8/2018).
Adji mengatakan para pemadam sesak nafas karena terlalu banyak menghisap asap yang bisa meracuni paru-paru.
"Karena kan asap meracuni paru-paru, jadi kita kasih oksigen dulu," ujarnya.
Sampai sekira pukul 02.00 WIB, Minggu (26/8/2018), api masih belum bisa dipadamkan.
Pemadam kebakaran dari DKI Jakarta pun mulai berdatangan, membantu proses pemadaman.
