Malam Tahun Baru, PT KA Putuskan Berhentikan Semua Kereta di Stasiun Jatinegara
Ada 24 KA keberangkatan dari Stasiun Gambir yang mengalami rekayasa pola operasi pemberangkatan. Nantinya KA tersebut akan diberhentikan di Jatinegara
Editor:
Fajar Anjungroso
lihat foto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT KAI Daop 1 Jakarta memberlakukan kebijakan rekayasa pola operasi yang dinamakan berhenti luar biasa (BLB) pada malam pergantian tahun dari Stasiun Gambir.
Ada 24 KA keberangkatan dari Stasiun Gambir yang akan mengalami rekayasa pola operasi pemberangkatan. Nantinya KA tersebut akan diberhentikan di Stasiun Jatinegara.
"Jadi bagi penumpang KA yang kesulitan untuk menuju ke Stasiun Gambir karena terkena imbas kemacetan, memiliki alternatif untuk naik dari Stasiun Jatinegara," ujar Senior Manager Humas PT KAI Daop 1 Jakarta Edy Kuswoyo dalam siaran pers, Jakarta, Senin (31/12/2018).
Rekayasa pola operasi pemberangkatan KA ini akan dilakukan pada Senin pukul 16.00 WIB sampai dengan Selasa pukul 00.40 WIB.
Baca: Pemudik Membludak, Calon Penumpang di Stasiun Gambir Harus Duduk di Lantai
Rekayasa operasi ini berlaku mulai keberangkatan KA 7016 (Purwojaya Tambahan) sampai dengan KA 7006 (Argo Jati Tambahan). PT KAI menghimbau para penumpang untuk mengantisipasi dan memperkirakan waktu keberangkatan kereta sehingga tidak tertinggal.
Rekayasa pola operasi KA diakukan untuk antisipasi kemacetan parah di sekitar kawasan Monas pada malam pergantian tahun. Seperti diketahui, Stasiun Gambir terletak di sisi timur Monas.
