Jauh-jauh dari Rengasdengklok Umi Jual Tikar di Bundaran HI, Sudah Laris 100 Lembar
Perempuan berusia 53 tahun ini datang dari Rengasdengklok untuk menyewakan tikar di HUT Ke 492 DKI Jakarta
Penulis:
Reynas Abdila
Editor:
Imanuel Nicolas Manafe
lihat foto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Umi Buyung menjemput rezeki di tengah riuh HUT Ke 492 DKI Jakarta.
Wanita 53 tahun itu menjual tikar bagi banyak pengunjung perayaan di Bundaran HI, Jakarta Pusat, Sabtu (22/6/2019).
Baca: Indonesia-Italia Jajaki Kerja Sama Peningkatan Kualitas SDM Indonesia
“Sepuluh ribu pak/bu,” Umi menjajaki dagangannya.
Tidak sedikit juga warga yang membeli barang dagangan Umi.
Tepatnya di depan Hotel Mandarin Oriental, para pembeli menggelar tikar serat fiber yang dijual Umi.
Umi tidak berdomisili di Jakarta, ia menghuni rumah di Rengasdengklok Karawang.
Ke Jakarta, Umi mengaku hanya demi mencari uang halal bersama 7 (tujuh) teman lainnya tersebar di Bundaran HI, Monas, Senayan, dan sekitarnya.
Sementara tikar yang didapat, jelasnya, berasal dari bekas pabrik limbah di kawasan industri dekat tempatnya tinggal.
“Dari pabrik gratis, kami bersihkan lagi. Alhamdulilah yang penting menghasilkan uang,” ucap ibu empat anak dan dua cucu itu.
Saat dijumpai Tribunnews, setengah dari 100 tikar Umi sudah laku terjual.
“Semoga bisa dapat Rp 1 juta kalau laku semua. Ini hidup dan kasih ke cucu,” senyum Umi menutup dialog.
Pemprov DKI Jakarta menyiapkan Malam Puncak HUT Ke-492 Kota Jakarta dengan mengambil tema "Wajah Baru Jakarta".
Acara ini memadukan unsur tradisional Betawi dan kecanggihan teknologi.
Baca: Kapolri dan Panglima TNI Tinjau Penanggulangan Banjir Konawe Utara
Perpaduan tersebut ditampilkan melalui tari tradisional, lagu dan kostum tradisional secara kolosal, serta pertunjukan video mapping, water screen, dan immersive.
