Sabtu, 20 September 2025

4x6 atau 6x4, Orang Tua Murid SD 'Obama': a x b = b x a

Faisal sangat terkejut mengetahui polemik soal tugas matematika SD mengenai operasi penjumlahan ke perkalian.

Penulis: Eri Komar Sinaga
Editor: Gusti Sawabi
KOMPAS.com
ilustrasi 

Laporan Jurnalis Tribunnews, Eri Komar Sinaga

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Faisal sangat terkejut mengetahui polemik soal tugas matematika SD mengenai operasi penjumlahan ke perkalian.

Diketahui seorang guru SD memberikan soal 4+4+4+4+4+4 untuk diubah ke operasi perkalian. Guru tersebut kemudian menyalahkan hasil 4x6 dan mengatakan yang benar adalah 6x4.

"Itu gurunya yang bodoh. Gurunya yang tidak logis. Secara matematika itu sama. A x B : B x A. Artinya dia tidak tahu dasar matematika," ujar Faisal kepada Tribunnews, Jakarta, Selasa (23/9/2014).

Faisal menduga guru tersebut tidak memberikan penjelasan dengan benar mengenai tugas tersebut. Padahal, kata dia, berdasarkan soal tersebut adalah berapa kali proses penjumlahan angka empat.

"Seharusnya guru memperbaiki pertanyaan berapa kali kah angka empat dijumlahkan atau berapa kali kah angka empat dikalikan," kata Faisal.

Faisal mengatakan dasar matematika adalah filsafat yakni untuk apa sebuah pertanyaan tersebut ditanyakan. Dengan memberikan soal 4+4+4+4+4+4, harusnya guru tersebut memiliki makna atau tujuan dari pertanyaan itu sendiri.

Faisal mengaku heran dengan pengetahuan guru SD tersebut. Kalau guru tersebut sudah disertifikasi, Faisal menduga proses sertifikasi tersebut asal-asalan sehingga tidak menunjukkan kualitas guru tersebut.

"Belum layak mengajar. Saya yakin menteri pendidikan malu kalau sudah sertifikasi melakukan kesalahan seperti ini. Saya memang bukan guru, tapi saya tahu rumus a x b : b x a," tukas Faisal.

Faisal adalah orang tua murid SD Menteng 01 Jakarta. SD tersebut adalah tempat Presiden Amerika Serikat Barrack Obama pernah bersekolah.

Tags
matematika
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan