Minggu, 12 Oktober 2025

JPPR Dorong Masyarakat Jadi Pemilih yang Berdaulat dalam Pemilu

"Pemilih harus mempunyai keberanian dalam hal melaporkan dugaan pelanggaran kepada pengawas pemilu dan pemantau," tuturnya.

TRIBUNNEWS/TRIBUNNEWS/LENDY RAMADHAN
Perwakilan Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPRR), Sunanto 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR) mengajak masyarakat dapat lebih berperan aktif dalam proses pelaksanaan pemilihan umum (Pemilu) maupun pemilihan kepala daerah (Pilkada).

Menurut Kornas JPPR, Sunanto, masyarakat sebagai pemilih hendaknya memiliki kedaulatan untuk memastikan proses Pemilu maupun Pilkada berkualitas.

Baca: Wasekjen Demokrat Tuding Hasto Kristiyanto Kekanak-kanakan

Baca: Jokowi Instruksikan Menteri Fokus Investasi dan Perdangangan Luar Negeri

"Sebagai upaya dari menjadikan pemilih yang berdaulat pemilih, pemilih bisa terlibat sebagai pemantau untuk mengawal proses tahapan pemilu berjalan dengan jujur dan adil," kata Sunanto dalam sebuah diskusi di kawasan Thamrin, Jakarta, Jumat (5/1/2018).

JPPR, kata Sunanto mengaajak pemilih untuk mempelajari visi, misi, program kerja, rekam jejak, serta janji-janji politik pasangan calon atau partai politik pada saat proses pelaksanaan kampanye sebelum melakukan pemungutan suara.

Menurutnya, pemilih hendaknya tidak menggadaikan hak pilihnya hanya dengan uang atau barang.

"Pemilih harus mempunyai keberanian dalam hal melaporkan dugaan pelanggaran kepada pengawas pemilu dan pemantau," tuturnya.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved