Sandiaga Pijit Relawan Input C-1: Tegang Semua

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rizal Bomantama

TRIBUNNEWS.COM, TANGERANGSELATAN - Calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno memijit salah satu relawan Ruang Sandi yang melakukan rekapitulasi C-1 Pemilu 2019 yang berlangsung di Insomniak Caffe and Lounge di Ciputat, Tangerang Selatan, Banten, Kamis (25/4/2019).

Sandiaga mengaku terjun langsung memantau rekapitulasi C-1 untuk mengapresiasi kerja relawan yang siang malam memantau pergerakan real count penghitungan suara.

“Mereka akan terapresiasi kalau saya turun langsung, tadi saya pijit sebentar salah satu relawan, tegang semua, itu sebagai bentuk apresiasi dan perjuangan saya bersama teman-teman mengawal suara walaupun hanya satu,” ujar Sandiaga di sana.

Baca: Jokowi di Ambang Rekor, Jika Menang Lagi Maka Jadi Jawara 5 Kali Pemilu

Baca: Tim Sukses Caleg Gagal Depresi, Kecewa pada Warga yang Sudah Diberi Sesuatu Tapi Tak Memilih

Sandiaga pun menitipkan pesan kepada para relawan untuk tetap menjaga kesehatan saat melakukan input C-1.

Pesan Sandiaga Uno itu bercermin dari jumlah petugas KPPS (Kelompok Panitia Pemungutan Suara) yang meninggal dunia saat bertugas yang jumlahnya mencapai angka 225 di seluruh Indonesia.

Mantan wakil gubernur Jakarta itu mengatakan dengan jumlah 225 petugas KPPS yang meninggal dunia tersebut termasuk dalam musibah.

“Saya titip pesan supaya tetap menjaga kesehatan, 225 yang meninggal adalah sebuah musibah, oleh karena itu kita mendukung evaluasi Pemilu termasuk pembentukan tim pencari fakta di Pilpres dan Pileg serentak ini,” pungkasnya.