Senin, 29 September 2025

Pilgub DKI Jakarta

Moeldoko: Jokowi Menendang Sendal di Jalan Saja Bisa Dianggap Salah

Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Mar'uf, Moeldoko menyinggung soal kebijakan Presiden Joko Widodo yang selalu dipolitisasi pihak tertentu.

Editor: Adi Suhendi
Tribunnews.com/Seno Tri Sulistiyono
Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Mar'uf, Moeldoko. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Mar'uf, Moeldoko menyinggung soal kebijakan Presiden Joko Widodo yang selalu dipolitisasi pihak tertentu.

Moeldoko mengatakan pada tahun politik apa yang dilakukan petahana pasti dipolitisasi.

Ia pun memberikan perumpamaan jika Jokowi menendang sendal pasti disalahkan.

Baca: Tim DVI Kembali Berhasil Identifikasi Empat Korban Pesawat Lion Air PK-LQP, Ini Daftar Namanya

"Ya, semua sekarang itu dalam konteks menghadapi tahun politik, tahun demokrasi ini, pak Jokowi itu istilahnya jalan, nendang sandalnya orang di jalan, ini disalahkan," ujar Moeldoko di Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (14/11/2018).

Moeldoko menyontohkan kebijakan Jokowi yang dinilai pihak-pihak tertentu bermuatan politis.

Di antaranya terkait tunjangan bagi aparatur negeri sipil.

Baca: Penuh Nuansa Putih dan Dihadiri Banyak Undangan, Intip Kemeriahan Pesta Ulang Tahun Siti Badriah

"Masa seorang presiden itu memberikan kesejahteraan kepada anak buahnya enggak boleh," kata Moeldoko.

Moeldoko membantah kebijakan tersebut bermuatan politis.

"Bukan, itu sudah lama," ucap Moeldoko.

Baca: Dampingi Jokowi Saat Jalan-jalan di Mal Singapura, Kaesang Justru jadi Tukang Foto

Moeldoko menilai masyarakat juga tidak ingin aparatur sipin negara hidup sengsara.

"Jadi jangan nilainya semuanya diarahkan ke politik jadi tidak ketemu," tutur Moeldoko.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan