Jumat, 22 Agustus 2025

Pernyataan Polda Jatim Soal Kabar Bentrok Bonek dengan Perguuan Silat di Jember

Dimana sekelompok massa yang naik mobil Isuzu Elf habis berwisata ke pantai Pamuma Jember berkelahi dengan massa setempat.

Editor: Hendra Gunawan
youtube
Bentrokan Bonek dan Persaudaraan Setia Hari Terate (PSHT), Rabu (4/10/2017). 

TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Kabar bentrok yang diduga melibatkan Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) dengan suporter Persebaya (Bonek) di Ambulu Jember sudah diterima Polda Jatim. Kabar ada penyerangan Polsek Ambulu Jember itu dibantah Polda Jatim.

Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mengera mengatakan, memang ada kabar yang beredar Polsek Ambulu diserang kelompok massa. Karena ada kelompok suporter sepak bola yang diamankan di Polsek Ambulu.

"Kabar itu tidak benar, tidak ada penyerangan kepada polsek di Jember," sebut Barung, Rabu (4/10/2017).

Barung menuturkan, kejadian di Ambulu Jember itu hanyalah perkelahian biasa. Dimana sekelompok massa yang naik mobil Isuzu Elf habis berwisata ke pantai Pamuma Jember berkelahi dengan massa setempat.

"Ada perkelahian di sana (Ambulu), ada massa yang menghadang suporter sepak bola. Tapi tidak ada atribut," terang Barung.

Massa yang menghadang, lanjut Barung juga tidak memakai atribut PSHT seperti kabar yang beredar.

Seperti kabar yang beredar di media sosial (Medsos), sekitar 100 massa mendatangi Polsek Ambulu Jember. Mereka ingin mengetahui apakah kelompok yang pakai mobil Elf itu merupakan suporter sepak bola Persebaya alias Bonek. Situasi sempat memanas karena banyaknya orang yang datang.

Kabranya, dalam kejadian itu, mobil Isuzu Elf yang ditumpangi Bonek mengalami kerusakan pecah kaca di bagian samping.

Sumber: Surya
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan