Gadis Korban Perampokan dan Percobaan Pemerkosaan di Sumedang Ini Dilempar ke Jurang

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Seli Andina

TRIBUNNEWS.COM, SUMEDANG - Bunga (bukan nama sebenarnya),  korban perampokan dan percobaan pemerkosaan di Kabupaten Sumedang yang dilempar ke jurang,

Mirisnya, ia sempat dikira penipu saat meminta pertolongan pada warga.

Seorang saksi mata, Desi (28), warga Lingkungan Tegalsari, Kelurahan Talun, Kecamatan Sumedang Utara, Kabupaten Sumedang, tak jauh dari jurang tempat Bunga (18) dibuang.

"Warga yang berkumpul setelah melihat dia minta tolong itu pada bilang 'kade, modus eta mah (awas, modus itu)'," ujar Desi ketika ditemui Tribun Jabar di kediamannya, Selasa (30/4/2019).

Desi mengatakan, tidak langsung percaya pada Bunga karena khawatir Bunga adalah penipu yang pura-pura menjadi korban kejahatan.

Baca: Tak Sadar Menumpang Buronan Pemerkosaan, Seorang Wanita di Jayapura Diperkosa Hingga 6 Kali

Selain itu, situasi yang gelap, sekitar pukul 21.30 WIB, membuat kondisi Bunga tak terlihat sehingga warga tak melihat luka-luka yang ada di tubuh gadis kelas XII SMA tersebut.

Desi dan ibu-ibu lainnya memilih mengecek kondisi Bunga dan membawanya ke tempat yang lebih terang.

"Setelah dicek ternyata banyak luka lebam, terus badannya tertutup tanah, lumpur, memprihatinkan saja, baru warga percaya," ujar Desi.

Bunga merupakan korban perampokan yang dilakukan oleh teman yang baru dikenalnya selama dua hari lewat media sosial Facebook, Sabtu (27/4/2019).

Tak hanya itu, Bunga pun hampir menjadi korban pemerkosaan namun selamat karena pura-pura mati.

Bunga pun dilempar ke jurang sedalam sekira 10 meter namun berhasil selamat dan meminta bantuan warga.