PT SBE Bisa Blasting Asal Beri Sumbangan Warga Setempat
Manajemen PT Supra Bara Energi (SBE) membantah anggapan adanya penolakan dari masyarakat
Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Januar Alamijaya
TRIBUNNEWS.COM, BALIKPAPAN - Manajemen PT Supra Bara Energi (SBE) membantah anggapan adanya penolakan dari masyarakat soal metode blasting yang akan digunakan pada aktivitas penambangan di salah satu wilayah konsesinya yang ada di Kabupeten Berau.
Ditemui di kantor perwakilannya di kawasan Balikpapan Super Block, Sekertaris Perusahaan PT SBE Edi Djumantara mengklarifikasi berita sebelumnya soal munculnya penolakan dari warga di Kecamatan Teluk bayur Kabupaten Berau soal aktivitas blasting yang akan dilakukan perusahaannya.
Blasting merupakan salah satu metode untuk memberaikan batu bara menjadi kecil-kecil dengan menggunakan bahan peledak.
Edi menerangkan bahwa pada prinsipnya saat dilakukan sosialisasi di Hotel Bumi Segah pada Jumat kemarin warga lebih menyoroti tentang apa sumbangsih dari perusahaan jika nantinya PT SBE menggunakan metode blasting pada aktivitas penambangannya.
Jika muncul suara-suara keras soal teknik penambangan yang baru akan dilakukan tersebut hanyalah merupakan dinamika dari proses sosialisasi, karena pada akhirnya semua warga dapat menerima rencana ke depan dari perusahaan.
Yang pasti hampir semua warga yang hadir menginginkan agar PT SBE memberikan sumbangsih yang lebih kepada kehidupan masyarakat terutama yang berada disekitar lokasi tambang.
Permintaan warga itupun sudah disetujui dengan adanya kenaikan dana CSR yang dialokasikan perusahaan lebih dari 100 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Pada 2012 perusahaan mengalokasikan dana sekitar Rp 220 juta meski hingga akhir tahun dana itu membengkak hingga mencapai Rp 360 juta, sementara tahun 2013 ini perusahaan sudah menyiapkan anggaran sebesar Rp 750 juta bagai pemantapan ekonomi dan pembinaan masyarakat sekitar tambang dan itu sudah mengakomodir aspirasi dari masyarakat.
Baca juga: