Idul Fitri 2014
Dekati Lebaran Harga Daging Sapi Tembus Rp 120.000/Kg
Pedagang daging lain pun serempak mengatakan bahwa beberapa hari menjelang lebaran, harga daging Rp 120.000
Editor:
Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Agustin Setyo Wardani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Menjelang hari raya idul fitri, harga daging sapi semakin melambung tinggi.
"Sekarang naik jadi Rp 120.000 neng sekilonya, tapi perkiraan kita (para pedagang) maksimal Rp 120.000 sampe lebaran," kata Haji Ade, salah seorang pedagang daging di Pasar Palmerah Jakarta Selatan, Jumat (25/7/2014) pagi.
Tak hanya Haji Ade, pedagang daging lain pun serempak mengatakan bahwa beberapa hari menjelang lebaran, harga daging Rp 120.000.
Diungkapkan oleh Haji Basri, yang ditemui Wartakotalive.com, "Rp 120.000 sekarang neng, tapi masyarakat sih ramainya seminggu lalu, soalnya mereka khawatir harga daging naik, jadi sudah siap-siap beli."
Sementara untuk daging sop, harga per kilogramnya mencapai angka Rp 85.000. Untuk daging tetelan, harga per kilogramnya naik dari Rp 20.000 menjadi Rp 50.000. Ade mengatakan bahwa kenaikan harga daging kali ini tak disebabkan karena pasokan sapi sedikit.
"Pasokan itu di pasaran banjir (banyak), tapi dari RPH (rumah potong hewan) yang menaikkan harga daging, kita sebagai pedagang dan pembeli yang dirugikan," kata pria yang sudah berdagang semenjak tahun 1997 itu.
Menurutnya, pihak RPH selalu melakukan survey ke lapangan. Ketika jumlah pembeli naik, ujar Ade, para RPH itu menaikkan harga daging agar mendapatkan lebih banyak keuntungan.
Tak hanya itu saja, Ade mengeluhkan bahwa kenaikan tersebut sebenarnya membuatnya dilema. Pertama jika ia tak menaikkan harga, maka modal tak akan tertutupi. Namun, ketika ia menaikkan harga daging, para konsumennya akan mengeluhkan kenaikan daging.