Selasa, 9 September 2025

Pembatasan BBM Bersubsidi

Jero Wacik: Konversi BBM ke Gas Tidak Lancar

Karena hal itu pemerintah harus berkorban banyak berinvestasi untuk menjalankan rencana konversi

Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Hendra Gunawan
WARTA KOTA/ANGGA BHAGYA NUGRAHA
Petugas sedang mengisi Bahan Bakan Minyak (BBM) jenis Solar di SPBU Kedoya, Jakarta Barat, Senin (4/8/2014). Mulai hari ini, waktu penjualan solar bersubsidi di seluruh SPBU di Jawa, Sumatera, Kalimantan, dan Bali akan dibatasi dimulai pukul 08.00-18.00 untuk cluster tertentu. Tidak hanya Solar di sektor transportasi, alokasi solar bersubsidi untuk Lembaga Penyalur Nelayan (SPBB/SPBN/SPDN/APMS) juga akan dipotong sebesar 20 persen dan penyalurannya mengutamakan kapal nelayan di bawah 30GT.Warta Kota/angga bhagya nugraha 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Jero Wacik mengaku konversi Bahan Bakar Minyak (BBM) ke Bahan Bakar Gas (BBG) dinilai tidak lancar dalam prosesnya. Kendati demikian, konverter kit tetap dijalankan sebagai langkah awal konversi BBM ke BBG.

"Konversi jalan tapi tidak mulus, konversi ke gas sudah mulai, konverter kit harus dipakai dulu," ujar Wacik di gedung DPR," Jumat (15/8/2014).

Menurut Wacik konversi BBM ke BBG adalah langkah untuk mengurangi konsumsi BBM bersubsidi. Karena hal itu pemerintah harus berkorban banyak berinvestasi untuk menjalankan rencana konversi. "Harus ada pengorbanan disana sini, kalau kita rem disini korban disitu," ungkap Wacik.

Wacik juga menilai dengan adanya pengurangan konsumsi BBM bersubsidi, angka kemiskinan dan pengangguran tidak boleh naik. Karena hal itu dibutuhkan kemandirian di dalam sektor energi agar perekonomian tetap maju.

"Lapangan kerja tetap harus tumbuh, maka menyediakan BBM-nya yang berat, makanya semuanya harus dibenahi," jelas Wacik.

Tags
Jero Wacik
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan