Senin, 25 Agustus 2025

Clariant Indonesia Buka Fasilitas Produksi 'Bleaching Earth' di Gresik

Clariant, resmi mengumumkan pembukaan fasilitas produksi bleaching earth yang baru untuk Unit Usaha Functional Minerals

Penulis: Sanusi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perusahaan yang memproduksi bahan kimia khusus, Clariant, resmi mengumumkan pembukaan fasilitas produksi bleaching earth yang baru untuk Unit Usaha Functional Minerals yang berlokasi di Gresik, Jawa Timur.

Fasilitas produksi yang baru milik Clariant ini melengkapi kapasitas produksi yang telah ada sebelumnya dan memperluas kehadirannya di pasar Asia Pasifik yang berkembang pesat.

“Lokasi yang baru di Gresik ini akan menjadi salah satu subproduksi yang penting bagi Clariant, dimana kami bisa lebih baik melayani pasar Asia Pasifik yang berkembang pesat dan mendapatkan manfaat dari potensi pertumbuhan yang baik dari wilayah ini," kata Christian Kohlpaintner, anggota Komite Eksekutif Clariant dalam acara pembukaan fasilitas produksi tersebut.

Unit Usaha Functional Minerals memasok ke pelanggan di seluruh dunia dengan spesialisasi produk-produk yang berbasis bentonit. Meneruskan kesuksesan produk bleaching earth Tonsil, Clariant memulai rencana perluasan kapasitas secara global.

Selain tambahan lokasi baru di Indonesia, penambahan kapasitas produksi juga dilakukan di Turki pada April 2017 dan juga telah dilakukan perluasan kapasitas di Meksiko pada April 2016.

Acara peresmian tersebut dibuka langsung oleh Dirjen Industri Kimia Tekstil dan Aneka (IKTA), Achmad Sigit Dwiwahjono.

Mewakili Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, Sigit mengungkapkan PT Clariant Adsorbents Indonesia saat ini merupakan produsen bleaching earth terbesar di Indonesia dengan kapasitas mencapai 210.000 ton per tahun.

“Dengan bertambahnya kapasitas produksi PT Clariant Adsorbents Indonesia diharapkan pasokan bleaching earth dalam negeri dapat terpenuhi dan hilirisasi industri penggunanya dapat menjadi lebih berkembang,” kata Sigit saat memberikan pidato sambutannya, Rabu (4/4/2017).

Sigit juga menyebutkan, bleaching earth menjadi komoditas yang penting di Indonesia sebagai bahan aktif yang digunakan untuk penyaringan minyak kelapa sawit. Mengingat Indonesia merupakan salah satu produsen dan eksportir CPO yang berkembang pesat di dunia, maka kebutuhan bleaching earth juga semakin meningkat.

Selain Dirjen IKTA, Duta Besar Swiss untuk Indonesia juga turut hadir dan mengapresiasi adanya tambahan produksi dari perusahaan Clariant tersebut. Ia menambahkan sangat bangga bisa kembali hadir ke Jawa Timur dan bekerja sama dengan pemerintahan RI.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan