Senin, 8 September 2025

Digunakan untuk Penumpang Kereta Api, Tes GeNose Cukup Bayar Rp 20 Ribu, Begini Cara Kerjanya

KAI resmi menggunakan GeNose C19 sebagai salah satu opsi atau pilihan syarat pemeriksaan untuk naik kereta jarak jauh.

Editor: Sanusi
Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha
Calon penumpang kereta api jarak jauh melakukan pemeriksaan GeNose C19 di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Kamis (4/2/2021). PT KAI melakukan uji coba tes GeNose C19 sebagai alat pendeteksi Covid-19 kepada calon penumpang KA jarak jauh di Stasiun Pasar Senen dan Stasiun Tugu, Yogyakarta. Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tes GeNose, alat deteksi virus corona buatan UGM telah resmi diizinkan oleh Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 sebagai syarat perjalanan di kereta api dan bus.

Mulai Jumat (5/2/2021) lalu, PT KAI pun resmi menggunakan GeNose C19 sebagai salah satu opsi atau pilihan syarat pemeriksaan untuk naik kereta jarak jauh.

Baca juga: Genose C19 Sudah Digunakan untuk Penumpang Kereta, Bagaimana dengan Penumpang Pesawat?

Pemeriksaan GeNose C19 akan tersedia di 4 stasiun kereta api yakni Stasiun Pasar Senen, Stasiun Gambir, Stasiun Yogyakarta dan Stasiun Solo Balapan.

Bertahap, layanan ini akan tersedia di stasiun-stasiun lainnya.

Calon penumpang kereta api jarak jauh melakukan pemeriksaan GeNose C19 di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Kamis (4/2/2021). PT KAI melakukan uji coba tes GeNose C19 sebagai alat pendeteksi Covid-19 kepada calon penumpang KA jarak jauh di Stasiun Pasar Senen dan Stasiun Tugu, Yogyakarta. Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha
Calon penumpang kereta api jarak jauh melakukan pemeriksaan GeNose C19 di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Kamis (4/2/2021). PT KAI melakukan uji coba tes GeNose C19 sebagai alat pendeteksi Covid-19 kepada calon penumpang KA jarak jauh di Stasiun Pasar Senen dan Stasiun Tugu, Yogyakarta. Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha (Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha)

Alat tersebut bekerja dengan cara mengidentifikasi virus corona dengan cara mendeteksi Volatile Organic Compound (VOC).

VOC ini terbentuk lantaran ada infeksi Covid-19 yang keluar bersama napas.

Orang-orang yang akan diperiksa menggunakan tes GeNose, terlebih dahulu diminta mengembuskan napas ke tabung khusus.

Lalu, sensor-sensor dalam tabung itu lalu bekerja mendeteksi VOC.

Kemudian, data yang diperoleh akan diolah dengan bantuan kecerdasan buatan hingga memunculkan hasil.

Dalam waktu kurang dari 2 menit, tes GeNose bisa mendeteksi apakah seseorang positif atau negatif Covid-19.

Sementara untuk harga tes deteksi Covid-19 menggunakan tes GeNose C19 cukup murah, yakni sekitar Rp 15-25 ribu ( biaya tes GeNose). Pengambilan sampel tes berupa embusan napas juga dinilai lebih nyaman, ketimbang menggunakan metode usap atau swab.

Di stasiun contohnya, KAI memberlakukan tarif tes GeNose sebesar Rp 20.000 untuk sekali pemeriksaan ( harga tes GeNose), di mana hasilnya berlaku untuk 3 hari sejak waktu pemeriksaan.

Gratis di terminal bus

Sementara itu dikutip dari Antara, Kementerian Perhubungan memfasilitasi tes GeNose bagi para calon penumpang di Terminal Pulo Gebang secara gratis.

"Pada pagi hari ini kami dari Kemenhub bersama dengan Dishub Provinsi DKI Jakarta mulai melakukan pengecekan kesehatan menggunakan alat deteksi Covid-19 karya anak bangsa GeNose, untuk para calon penumpang yang akan melakukan perjalanan menggunakan moda transportasi bus di Terminal Pulogebang,” kata Juru Bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan