Virus Corona
Pemerintah Jabarkan Strategi Hidup Bersama Covid-19 yang Bermanfaat Secara Ekonomi
Siapkan strategi hidup berdampingan dengan pandemi, Menkes harap dapat menyeimbangkan antara hidup sehat dan hidup yang bermanfaat secara ekonomi.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyiapkan strategi hidup berdampingan dengan pandemi Covid-19.
Menurut Menkes, upaya ini diharapkan dapat menyeimbangkan antara hidup sehat dan hidup yang bermanfaat secara ekonomi.
"Arahan Bapak Presiden perlu segera kami tindaklanjuti hidup bersama Covid-19 tetapi tetap menjalankan protokol kesehatan ketat," kata Budi, Selasa (24/8).
Baca juga: Aplikasi PeduliLindungi Jadi Syarat saat Lakukan Perjalanan, Penumpang Wajib Punya
Budi menerangkan strategi pertama menyusun protokol kesehatan berbasis teknologi informasi yakni aplikasi peduli lindungi yang digunakan secara nasional.
Protokol kesehatan akan ditegakan mulai sektor perdagangan baik itu modern maupun tradisional maupun di moda transportasi darat, laut, udara.
Lalu protokol kesehatan di sektor kerja baik itu industri atau perkantoran, sektor pariwisata, pertandingan sepak bola, kuliner restoran hingga konser musik.
Tidak lupa juga protokol kesehatan di bidang pendidikan bagi pendidikan SD, SMP, SMA Universitas dan paling penting di acara atau hari keagamaan ritual-ritual keagamaan.
"Nanti akan disusun protokol kesehatannya atas saran Bapak Presiden berbasis teknologi informasi berpusat pada aplikasi peduli lindungi. Kita ini membangun hidup bersama epidemi, dengan menyeimbangkan antara sisi kesehatan dengan sisi aktivitas ekonominya," tegas Mantan Dirut Bank Mandiri tersebut.
Baca juga: Warga Rela Datang Subuh Demi Vaksin Pfizer di Sentra Vaksinasi Covid-19 Mall Cilandak Town Square
Selanjutnya testing dan tracing tetap harus diperkuat baik yang suspek atau bergejala.
"Jadi bukan ke semua orang yang dites hanya karena mau melakukan aktivitas tertentu," imbuh Budi.
Menkes menambahkan pemerintah juga menyiapkan perawatan layanan primer seperti tempat isolasi dengan pengobatan-pengobatan dasar.
Upaya ini agar rumah sakit hanya diisi kasus-kasus penyakit kritis dan berat.
"Kami diminta untuk melakukan kajian, bagaimana bisa memfokuskan perawatan yang kritis, berat di rumah sakit dan juga mengurangi tingkat kematian yang relatif masih tinggi sekarang," jelas Budi.
Baca juga: Menteri Investasi: Realisasi Penanaman Modal Sektor Pariwisata Menurun Tajam Selama Pandemi
Ketua Umum Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (Hippi) Sarman Simanjorang mendukung rencana Pemerintah menyusun roadmap Hidup Bersama Corona.
Ia menilai roadmap ini akan mengatur berbagai aktivitas ekonomi dan masyarakat di enam sektor penting yakni perdagangan, perkantoran, transportasi, pariwisata, keagamaan, dan pendidikan.