Virus Corona
Realisasi Anggaran Program PEN Telah Tembus Rp 404,7 Triliun
Pemerintah mencatat realisasi dana program pemulihan ekonomi nasional (PEN) tahun 2021 telah mencapai Rp 404,7 triliun
Penulis:
Bambang Ismoyo
Editor:
Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ismoyo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah mencatat realisasi dana program pemulihan ekonomi nasional (PEN) tahun 2021 telah mencapai Rp 404,7 triliun hingga 24 September 2021.
Angka tersebut setara dengan 54,3 persen dari total pagu anggaran senilai Rp 744,77 triliun.
“Program PEN terus menjadi instrumen penanganan kesehatan dan pemulihan ekonomi. Progres signifikan pada klaster perlindungan sosial dan kesehatan,” ujar Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam paparannya di webinar berjudul Optimisme Pemulihan Ekonomi, Rabu (29/9/2021).
Baca juga: Dampak Positif dan Negatif Globalisasi di Bidang Ekonomi dan Sosial Budaya
“Realisasi PEN sampai dengan 24 September 2021 mencapai Rp 404,70 triliun atau 54 persen dari pagu,” sambungnya.
Jika dirinci lebih lanjut, anggaran PEN ini terbagi untuk 5 sektor.
Untuk PEN sektor kesehatan, telah terealisasi Rp 100,5 triliun atau sekitar 46,8 persen dari total pagu alokasi Rp 214,96 triliun.
Baca juga: Download Sertifikat Vaksin Covid, Mulai Oktober Fitur PeduliLindungi dapat Diakses di Aplikasi Lain
Kemudian untuk PEN sektor perlindungan sosial, dari total pagu Rp 186,64 triliun, telah terealisasi Rp 116,02 triliun. Untuk sektor dukungan UMKM dan Korporasi telah tersalur Rp 68,38 triliun dari total pagu Rp 162,4 triliun.
Baca juga: RI-Bangladesh Kembali Bahas Rencana Repatriasi Pengungsi Rohingya
Sementara, untuk insentif usaha dari total pagu Rp 62,83 triliun, telah terealisasi Rp 59,08 triliun. Dan yang terakhir, untuk PEN sektor program prioritas telah terealisasi Rp 60,70 triliun dari total pagu sebesar Rp 117,94 triliun.
“Pemerintah mendorong pemulihan ekonomi dengan pagu sebesar Rp 744 triliun dan terbagi di berbagai sektor,” pungkas Airlangga.