Minggu, 5 Oktober 2025

GOTO Melantai di Bursa, IHSG Langsung Melejit Capai Rekor Tertinggi ke Level 7.340

Bersamaan dengan pencatatan saham perdana PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) langsung melejit

Editor: Hendra Gunawan
Handout
Ilustrasi 

TRIBUNNEWS.COM -- Perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) dibuka langsung berseri pada Senin (11/4/2022) pagi.

Bersamaan dengan pencatatan saham perdana PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) langsung melejit naik 129,36 poin atau 1,79% ke 7.340,19.

Penguatan IHSG ini disokong sebagian indeks sektoral. Indeks dengan penguatan terbesar dicetak IDX Sektor Teknologi yang melonjak 5,58%.

Baca juga: GoTo Melantai di BEI, IHSG Senin Pagi Tembus Level Psikologis 7.300

Disusul, IDX Sektor Transportasi & Logistik dan IDX Sektor Energi.

Berikutnya, IDX Sektor Perindustrian, IDX Sektor Kesehatan dan DX Sektor Barang Konsumen Non-Premier.

Sementara itu, IDX Sektor Barang Baku menjadi sektor dengan pelemahan terdalam setelah koreksi 0,62%. Diikuti, IDX Sektor Properti & Real Estate, IDX Sektor Infrastruktur, IDX Sektor Barang Konsumen Primer dan IDX Sektor Keuangan.

Baca juga: Penawaran Umum Rampung, IPO GOTO Kelebihan Permintaan 15 Kali, Jumlah Investor Tembus 300.000

Top gainers LQ45 pagi ini terdiri dari:

PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) naik 2,3%
PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) naik 2%
PT United Tractors Tbk (UNTR) naik 1,84%

Top losers LQ45 pagi ini adalah:

PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) turun 2,65%
PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) turun 1,87%
PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) turun 1,87%

Investor asing mencatat beli bersih atau net buy Rp 115,29 miliar di seluruh pasar. Saham-saham dengan pembelian bersih terbesar asing adalah PT Bank Cantral Asia Tbk (BBCA) Rp 5,4 miliar, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp 5,3 miliar, dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 4,2 miliar.

Sedangkan saham-saham dengan penjualan bersih terbesar asing adalah PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 1,5 miliar, PT Bank Jago Tbk (ARTO) Rp 666,8 juta dan PT Metrodata Electronics Tbk (MTDL) Rp 329,5 juta.

Kapitalisasi GoTo

Saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) resmi tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin (11/4/2022).

Pada debut perdananya, saham GOTO dibuka menguat 18,34 persen ke level Rp 400 per saham. 

Hingga pukul 09.24 WIB, penguatan saham GOTO mulai menurun ke posisi Rp 384 per saham, dengan harga tertinggi Rp 416 dan terendah Rp 372 per saham. 

Direktur Penilaian Perusahaan BEI, I Gede Nyoman Yetna mengatakan, GoTo menjadi perusahaan ke-15 yang mencatatkan perdana saham di BEI pada tahun ini dan ke-781 secara keseluruhan.

Baca juga: IHSG Menguat ke Level 7.127, Investor Asing Buru Saham TLKM, BBRI dan INCO

"Pencatatan saham GoTo sangat dinantikan, menjadi milestone penting baik bagi perusahaan baik perjalanan industri pasar modal. Melalui proses go public, GoTo menjadi perusahaan karya anak bangsa dengan ekosistem digital terbesar di Indonesia dan mampu menghimpun Rp 13,7 triliun dan market capitalization Rp 400 triliun," kata Nyoman. 

Hal tersebut, kata Nyoman,  menjadikan GoTo sebagai perusahaan teknologi dengan tingkat valuasi decacorn dan merupakan decacorn pertama yang berhasil tercatat di bursa Asia. 

Dalam aksi penawaran umum perdana saham (initial public offering), GoTo  melepas saham 40,61 miliar saham dengan harga yang ditetapkan Rp 338 per saham. 

Dengan demikian, GoTo meraup dana segar dari pasar modal sekitar Rp 13,72 triliun.

Adapun dana hasil IPO setelah dikurangi biaya emisi, sekitar 30 persen untuk perseroan, 30 persen untuk Tokopedia, sekitar 25 persen untuk PT Dompet Karya Anak Bangsa (GoPay).

GoTo menunjuk PT Indo Premier Sekuritas, PT Mandiri Sekuritas, dan PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk sebagai penjamin pelaksana emisi efek atau joint lead underwriters.

Baca juga: Dana Asing Terus Mengalir di Bursa, IHSG Pun Kembali Cetak Rekor, Bagaimana Besok?

Dihadiri 5 Menteri

Pejabat negara di jajaran Kabinet Indonesia Maju turut menghadiri pencatatan perdana saham PT GoTo Gojek Tokopedia di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (11/4/2022).

Terlihat, pejabat negara yang hadir yaitu Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate, Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Mendikbudristek Nadiem Makarim, Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki.

Selain itu, hadir juga Kepala Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso dan Komisaris Utama GoTo Garibaldi Thohir.

Dalam aksi penawaran umum perdana saham (initial public offering), GoTo melepas saham 40,61 miliar saham dengan harga yang ditetapkan Rp 338 per saham.

Dengan demikian, GoTo meraup dana segar dari pasar modal sekitar Rp 13,72 triliun.

Adapun dana hasil IPO setelah dikurangi biaya emisi, sekitar 30 persen untuk perseroan, 30 persen untuk Tokopedia, sekitar 25 persen untuk PT Dompet Karya Anak Bangsa (GoPay).

Selama masa penawaran umum, total jumlah saham yang dipesan investor mencapai 55,54 miliar, sehingga mengalami kelebihan permintaan alias oversubscribed sebesar 14,92 miliar saham.

GoTo menunjuk PT Indo Premier Sekuritas, PT Mandiri Sekuritas, dan PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk sebagai penjamin pelaksana emisi efek atau joint lead underwriters.

(Kontan/Anna Suci Perwitasari/Tribunnews.com/Seno Tri)

Sumber: Kontan

Sumber: Kontan
Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved