Kamis, 28 Agustus 2025

Polemik TikTok Shop

Gandeng GoTo, TikTok Shop Dikabarkan Buka Lagi di RI, MenKopUKM: Jangan Praktikkan Predatory Pricing

Teten mengingatkan Tiktok agar tidak mempraktikkan predatory pricing dan harus respek terhadap pengembangan ekonomi nasional.

HO
Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki ketika diwawancara di sela acara Cerita Nusantara di JCC Senayan, Jakarta, Selasa (28/11/2023). 

Ia menjelaskan, sebetulnya TikTok sempat berproses tapi karena memang tak ada peralihan transisi di regulasi, mereka tidak sanggup dalam waktu 1 minggu memenuhi regulasi.

"Terutama, memisahkan social commerce dengan social medianya," imbuh Temmy.

Namun, Temmy menyebut jika TikTok tidak akan membuka social commerce sendiri. Tapi lebih memilih untuk bergabung dengan e-commerce yang ada.

"Kemungkinan dia akan bergabung (e-commerce). Kemungkinan ya, karena kalau bikin perusahaan sendiri kayaknya tidak," kata Temmy.

Jika TikTok Shop memang bergabung ke platform e-commerce lain, aksi merger itu diperbolehkan oleh pemerintah.

Ia menyebut, tidak jadi soal jika merger tersebut bersama dengan e-commerce raksasa. Hingga nantinya melemahkan pasar e-commerce lain,

"Selama itu business to business (B2B) tidak masalah, selama semua mengikuti aturan tidak ada masalah. Tinggal bagaimana masyarakat menilai," imbuh Temmy.

Mendag Zulhas Belum tahu

Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan merespons soal rencana TikTok Shop kembali beroperasi di Indonesia.

Zulhas, sapaan akrabnya, mengatakan bahwa dirinya belum mengetahui akan kabar Tiktok Shop mau kembali beroperasi.

"Belum tahu saya. Belum lapor," kata Zulhas ketika ditemui usai rapat kerja bersama Komisi VI DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (27/11/2023).

Dia bilang, hal terpenting jika TikTok Shop ingin kembali beroperasi, tinggal mengikuti Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 31 Tahun 2023.

"Ikuti itu saja. Kita kan gak anti, gak larang. Yang gak benar kita tata agar bermanfaat untuk UMKM, untuk industri dalam negeri, agar bisa memperluas pasar ke luar negeri," ujar Zulhas.

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan